Mohon tunggu...
Marendra Agung J.W
Marendra Agung J.W Mohon Tunggu... Guru - Urban Educator

Write to learn | Lahir di Bekasi, mengajar di Jakarta | Menulis edukasi, humaniora, esai dan fiksi | Kontak: jw.marendra@gmail.com |

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sisi Tumpul Pembelajaran Virtual

27 Juli 2020   16:14 Diperbarui: 28 Juli 2020   05:32 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaimana mungkin membangun kebiasaan gotong royong siswa melalui seberkas fail dalam google classroom? Bagaimana caranya guru memupuk integritas siswa , tanpa mendorong dan menemani siswa secara langsung dari hari ke hari?  

Pertanyaan-pertanyaan tersebut menumbuhkan potensi kesimpulan bahwa keefektifan pembelajaran virtual  bagi pembangunan karakter siswa masih "tumpul". Tentu perlu riset lebih jauh untuk melihat potensi kesimpulan ini objektif atau tidak.

Tulisan ini hanya sebatas "godaan", untuk kita melihat kembali apakah pembelajaran virtual telah berdialog dengan wacana-wacana pendidikan serta kenyataan keluarga yang telah berlangsung di masyarakat. Sehingga, orientasi pendidikan karakter bangsa tidak benar-benar terkikis.

Marendra Agung  J.W. Bekasi 20/7/2020.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun