Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Agar Relasi Mertua dan Menantu Jadi Awet

15 Mei 2024   18:09 Diperbarui: 15 Mei 2024   18:18 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perlakuan dalam relasi di antara kedua belah pihak pun seperti anggota keluarga. Dengan ini, tak ada pandangan bahwa menantu atau pun mertua bukan orang luar, tetapi sudah menjadi bagian dari lingkup terdalam anggota keluarga. 

Konsekuensi lebih jauh, setiap keputusan yang berkaitan dengan urusan keluarga tak boleh mengesampingkan menantu atau pun mertua. Suara menantu atau mertua perlu didengar karena anggapan bahwa dia sudah dipandang sebagai keluarga. 

Persoalan sering muncul saat menantu masih dikategorikan sebagai pihak luar, yang mana tak begitu dipandang sebagai anggota keluarga. Pendapat dan opininya tak begitu didengar. Posisinya pun kerap dikesampingkan. 

Situasi ini kadang menjadi awal dan biang dari keretakan relasi antara menantu dan mertua. 

Oleh sebab itu, ketika seseorang menjadi menantu, tempatnya bukan sekadar menantu, tetapi sudah menjadi anggota keluarga. Hal yang sama juga berlaku untuk posisi mertua. 

Akibatnya jelas yang mana dia mendapat tempat untuk didengar dan juga posisi untuk dihargai laiknya sebagai anggota keluarga. 

Kedua, Tahu Batas

Walaupun mertua dan menantu membangun relasi keluarga, yang pasti ada batas yang perlu diketahui, dihargai, dan dipertimbangkan. Batas itu soal urusan domestik antara kedua belah pihak. 

Dalam mana, saat anak sudah menikah, posisinya sudah membangun sebuah keluarga yang berbeda dari orangtua. Keluarga si anak dan menantunya perlu diperhatikan, tetapi tak boleh dicampuri terlalu jauh. 

Perlu tahu batas di mana mertua bisa masuk dan terlibat dalam urusan domestik dari si anak dan menantunya. 

Persoalan muncul ketika mertua atau juga menantu tak tahu batas dalam berelasi dan menempatkan diri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun