Makanya, orangtua mulai mengatur kebiasaan hidup anak dengan mengatur waktu untuk mengonsumsi makanan dan minuman manis. Tak boleh setiap waktu makanan dan minuman manis dikonsumsi.Â
Lantas, orangtua juga perlu memberikan penjelasan tertentu kenapa tak boleh mengonsumsi makanan berkalori tinggi, makanan manis berlebih, dan juga makanan instan.Â
Untuk anak-anak, kebiasaan mengantisipasi diabetes harus mulai dari gaya hidup di keluarga. Minum air daripada minuman manis mesti menjadi gaya hidup.Â
Masak makanan yang sehat, daripada memesan makanan fast food mesti menjadi program rutin keluarga.Â
Diabetes yang terjadi anak memang memperihatinkan. Hal itu menjadi alarm yang kuat untuk orangtua mengevaluasi dan mengubah gaya hidup harian di keluarga.Â
Salam Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H