Selain kedua kiper yang bermain di Liga Inggris ini, Enrique sebagai kiper utama bisa jatuh ke tangan Unai Simon yang bermain dengan Athletic Bilbao.Â
Pilihan Enrique ini berjalan keluar dari jalur umum. Alih-alih memilih kiper yang berkarir di klub ternama, Enrique lebih memilih kiper yang bermain apik bersama klub yang mereka bela.Â
De Gea tak terlalu menarik perhatian Enrique. Di piala dunia 2018 di Rusia, De Gea berlaku sebagai kiper utama, namun kemasukan 6 gol dari 7 tembakan tepat sasar. Spanyol pun tergeser di babak 16 besar.
Lalu, De Gea juga sempat dipanggil untuk skuad Piala Eropa 2020. Akan tetapi, De Gea tak sekalipun dimainkan.Â
Menyikapi pilihannya di area penjaga gawang, Enrique menilai bahwa dia membutuhkan penjaga gawang yang perlu tampil superior di areanya dan juga bisa memberikan kenyamanan untuk tim.
Raya, Sanchez, dan Simon menjadi tiga kiper pilihan Enrique yang dinilai bisa memberikan kenyamanan untuk skuad.Â
Ketiga pilihan ini hanyalah salah satu wajah dari pilihan berani Enrique untuk skuad di piala dunia. Selain berani untuk memlih pemain yang tak bermian di tim-tim besar, Enrique juga tak begitu tertarik untuk memanggil pemain bernama besar.Â
Thiago Alcantara (Liverpool) dan Sergio Ramos (PSG) adalah para pemain yang juga tak dipanggil ke skuad Spanyol. Sebaliknya, Enrique lebih memanggil beberapa pemain muda seperti trio pemain muda Barcelona, Gavi, Pedri dan Ansu Fati. Piala Dunia 2022 akan menjadi pengalaman pertama dari tiga pemain didikan la masia ini.Â
Namun, apabila ditilik lebih jauh pilihan Enrique pun tampak berasa berat sebelah.Â
Memang, Enrique sudah melibatkan pemain asal Real Madrid, Marco Asensio dan bek Dani Carvajal dalam skuad piala dunia 2022.Â
Yang patut dipertanyakan ketika Enrique masih memanggil Jordi Alba. Alba bukan menjadi pilihan utama Xavi Hernandez pada musim ini. Bek kiri ini malah disingkirkan oleh bek muda, Balde.Â