Keluarga Glazer, yang nota bene menjadi pemilik MU terlihat sangat mendukung proyek Ten Hag. Bahkan pembelian besar-besaran MU musim ini menunjukkan dukungan besar keluarga Glazer untuk Ten Hag.Â
Dukungan itu makin jelas ketika pemilik klub mengiakan pilihan pemain Ten Hag di bursa transfer. Malacia, L. Martinez, Erikssen, Casemiro, dan Antony adalah pilihan pemain Ten Hag, dan bukan  kesukaan atau pun kehendak pemilik klub.Â
Langkah ini memberikan hasil yang positif, di mana Ten Hag gampang menerapkan taktik permainannya, serentak para pemain juga tak membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi karena beberapa di antaranya sudah mengenal gaya kepelatihan Ten Hag.Â
Lalu, Ten Hag juga berani untuk tetap membangkucadangkan Cristiano Ronaldo, Harry Maguire, dan Fred walau menghadapi laga-laga besar seperti kontra Liverpool dan Arsenal.Â
Bedanya, saat kontra Arsenal, Ten Hag memasukan Maguire sebagai pemain pengganti. Pada tiga laga sebelumnya, Maguire sama sekali tak dimainkan. Â
Kemenangan meyakinkan MU kontra Arsenal merupakan buah dari pembaharuan skuad MU serentak ketegasan Erik Ten Hag dengan pelatih. Lagi-lagi Ten Hag membuktikan ucapannya selepas kemenangan kontra Liverpool, yang juga merupakan kemenangan perdana MU di Liga Ingggris musim ini.Â
Menurutnya, kemenangan kontra Liverpool merupakan awalan baru untuk MU.Â
Permulaan itu mulai memberikan energi positif mulai dari pencapaian 4 kemenangan berturut-turut di Liga Inggris hingga Arsenal yang tampil konsisten selama 5 laga di Liga Inggris tak juga berdaya pada permainan MU. Â
Ya, Arsenal datang ke Old Trafford dengan penuh optimisme. 5 kemenangan dari 5 laga di Liga Inggris. Arsenal menjadi satu-satunya tim yang meraih hasil sempurna sebelum bertandang ke Old Trafford.
Akan tetapi, ketika menilik lima tim yang dihadapi Arsenal di lima laga sebelumnya, terlihat Arsenal belum mendapatkan ujian yang cukup mumpuni.Â
Arsenal menghadapi tim-tim yang biasanya menghuni papan tengah klasemen Liga Inggris. Mulai dari Crystal Palace di pekan pertama, Leicester City, Bournemouth, Fulham, hingga Aston Villa. Beberapa dari tim juga sementara tampil tak konsisten.Â