Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hal yang Membuat Proyek Real Madrid Kian Unggul dari Barcelona

1 Juni 2022   11:05 Diperbarui: 1 Juni 2022   11:18 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak cukup bermain indah dan atraktif. Tim juga harus tahu meraih kemenangan dan mendapatkan gelar walau bermain dengan gaya yang berseberangan opini publik.

Filosofi ini yang melatari performa Madrid di final Liga Champions. Hanya dua tembakan tepat sasar, dan salah satunya berbuah gol tunggal yang menyatakan kemenangan Madrid di final Liga Champions kontra Liverpool. 

Terlepas dari taktik Madrid di bawah kepelatihan Ancelotti, proyek yang sementara dibangun oleh Florentino Perez di Madrid perlu mendapat perhatian. 

Presiden yang pro dengan Liga Super Eropa ini menjalankan cara kerja yang sangat berbeda di beberapa musim terakhir. Sangat bertolak belakang dengan gaya Barcelona.

Pertama, ketegasan Perez dalam soal transfer dan urusan kontrak pemain. 

Madrid tak lagi bermain dengan melibatkan uang besar dalam transfer untuk mendapatkan pemain baru. Madrid cenderung mencari pemain muda bertalenta dan kemudian ditempa di skuad Madrid.

Vinicius Jr, Camavinga, dan Rodrygo adalah  contoh dari cara kerja Madrid pada beberapa musim terakhir. 

Ketiga pemain ini sudah menjadi tulang punggung penting Madrid, dan mereka menjadi masa depan Madrid ketika Benzema, Modric dan Toni Kross tidak lagi berada di  Madrid. 

Lalu, Madrid juga tak gampang tunduk pada kontrak pemain. Para pemain veteran yang mau bertahan harus ikut aturan transaksi di Madrid. 

Ketika para pemain tak setuju, klub tak segan-segan untuk membiarkan mereka pergi. 

Langkah Perez ini  mulai dilakukan oleh Barcelona bersama dengan Joan Laporta. Hal ini dilakukan karena ketidakstabilan keuangan klub. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun