Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Saudari dari Kim Jong Un Mengancam Korea Selatan, Alasannya?

4 Juni 2020   20:06 Diperbarui: 4 Juni 2020   20:10 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kim Jong Un bersama saudarinya, Kim Yo Jong. Sumber foto: The Guardian.com/Association Press (AP)

Terhadap para pembelot dari negaranya, Korea Utara, Kim Jung-yo menyebut mereka sebagai "rubbish-like mongrel dogs" (seperti sampah anjing kampung). Dia meminta Korea Selatan melakukan sebuah aksi tegas kepada pelaku, pembelot dari Korea Utara.

Bahkan dia meminta Korea Selatan untuk tidak menjadikan hak kebebasan berekspresi dalam membiarkan para aktivis dan pembelot ini beraksi (Inqurer. Net 4/6/2020).

Pemerintah Korea Selatan sendiri sudah mengingatkan untuk tidak mengirim selebaran. Persoalan yang bisa muncul adalah keamanan penduduk yang berada di wilayah dari mana balon-balon itu disebarkan.

Sebaliknya, para aktivis anti Korea Utara dan pembelot dari Korea Utara itu tidak memedulikan hal itu. Alasannya, mereka melihat itu sebagai bentuk kebebasan berpendapat.

Pada situasi seperti ini, buah dari rekonsiliasi membutuhkan proses. Ini bukan soal pembicaraan dan pertemuan antara kedua pemimpin.

Tetapi, sekiranya ini melibatkan setiap pihak, termasuk masyarakat pada level bawah, terutama sekali yang terluka karena persoalan kelam di masa silam atas relasi kedua belah pihak.

Semoga saja, selebaran-selebaran propoganda ini tidak mengakhiri upaya rekonsiliasi yang sementara terbangun di antara kedua negara.

Gobin Dd

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun