Mohon tunggu...
Doni Bastian
Doni Bastian Mohon Tunggu... Penulis - SEO Specialist - Konsultan Pemeliharaan Ikan Koi

Sekadar berbagi cerita..

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Lakukan Ini Jika Terkena Racun Sianida

30 Mei 2023   16:17 Diperbarui: 30 Mei 2023   16:27 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini adalah penyebab umum dalam pengobatan, ketika pasien makan akar singkong, rebung segar, biji persik, aprikot, plum, almond pahit, Glikosida sianogenik dalam makanan ini tidak beracun. Tetapi ketika masuk ke dalam tubuh, glikosida tersebut akan dihidrolisis oleh enzim -glukonidase bakteri usus menjadi glukosa, aldehida dan asam sianhidrat (HCN) yang beracun bagi manusia.

2. Radikal sianida industri

Seperti hidrosianida (HCN), garam sianida (NaCN, KCN, CaCN, MgCN), sianogen dan senyawa yang mengandung sianida (sianogen bromida, sianogen klorida, sianogen iodida), digunakan untuk: berlapis emas, perak, tembaga; mengeksploitasi emas placer; produksi pigmen, cat dan produi pestisida.

3. Sianida yang ada dalam asap

Seberapa beracunkah Sianida?

Radikal sianida dengan cepat diserap dari saluran pencernaan, melalui selaput lendir, saluran pernapasan, kemudian didistribusikan dengan cepat ke dalam tubuh, 60% terikat protein dan diedarkan dalam darah ke seluruh organ.

Sianida memiliki afinitas yang tinggi terhadap Fe2+ dan memblokir cytochrome oxidase yaitu tempat utama pertukaran oksigen bagi tubuh, sehingga ketika enzim cytochrome oxidase ini diblokir, tubuh tidak dapat bernapas dan akan "mati lemas" walaupun oksigen masih cukup !

Dosis mematikan sianida cukup rendah, hanya sekitar 0,5 mg/kg berat badan, dosis fatal orang dewasa kurang dari 50 mg.

Tanda-tanda terkena Racun Sianida

Saat keracunan sianida, pertama-tama ada perasaan terbakar di lidah, tenggorokan, sakit kepala, pusing, iritasi, sakit perut, mual, napas dalam yang cepat. Warna kulit menjadi merah seperti buah ceri, dan kemudian berubah menjadi ungu.

 Jika tidak segera diobati, maka akan bertambah parah hingga terjadi kejang-kejang dan kesulitan bernafas. Kematian dapat terjadi dalam beberapa menit saja setelah keracunan sianida ini. Namun demikian dengan perawatan dini yang cepat dan aktif, maka masih dimungkinkan untuk sembuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun