Mohon tunggu...
Donald Siwabessy
Donald Siwabessy Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

"Natal Menantang Bertumbuh Dewasa": Perayaan Natal Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur

31 Desember 2024   01:01 Diperbarui: 31 Desember 2024   16:32 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu Gembala dan Panitia Natal 2024 ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)

"Natal Menantang Bertumbuh Dewasa":  Perayaan Natal Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur

Masih dalam masa perayaan Natal, tanggal 29/12/2024, jam 16.00 Wib hingga selesai, Gereja Orahua Niha Keriso Protestan (ONKP) Jemaat Persiapan Bandung Timur, melangsungkan ibadah dan perayaan Natalnya.

Ibadah dan perayaan Natal yang dilangsungkan menggunakan gedung GKPI, di jl. Ciliwung, No. 20, Bandung itu, berlangsung dalam suasana hikmah, penuh sukacita dan meriah.

Mengikuti acara ibadah dan perayaan Natal gereja yang saat ini digembalai oleh ibu Pdt. Agustina Hia, M.Th, sebagai undangan saya menangkap kesan adanya kesungguhan dan keseriusan jemaat ONKP Persiapan Bandung Timur menyelenggarakannya.

Betapa tidak, jemaat yang berstatus Gereja ONKP Persiapan Bandung Timur sejak 10 September 2017 hingga saat ini, nampak bersungguh hati dan serius melangsungkan acara ibadah dan perayaan Natal layaknya gereja yang telah dewasa bukan jemaat persiapan.

Kesiapan dan biaya yang dibutuhkan panitia sebagai mana dilaporkan ketua panitia, bapak A. Oman Zendrato, di awal pembukaan acara tidaklah kecil. Namun nilai itu tentu tak sebanding dengan berkat yang dibawa lewat kelahiran Yesus, dan dimaknai lewat acara ibadah perayaan tersebut.

Kesungguhan dan keseriusan itu ikut tergambar pula dalam rangkaian ibadah yang berlangsung.

Pemimpi Pujian, sdr. Rahmat Jaya Gea (Sumber: Dokpri)
Pemimpi Pujian, sdr. Rahmat Jaya Gea (Sumber: Dokpri)

Lagu pujian yang dipandu oleh pemimpin pujian, sdr. Rahmat Jaya Gea dibantu team pemuji dan pemusik berhasil membawa ratusan jemaat yang memenuhi ruang ibadah khusyuk dalam hikmah dan sukacita memuji dan mengagungkan Tuhan.

Pujian dan pengagungan jemaat secara bersama untuk Yesus yang dirayakan lahir-Nya itu makin semarak dan berwarna lewat ragam lantunan lagu pujian yang disampaikan oleh beberapa paduan suara dan vokal group.

Vokal Group Oncip Voice (Sumber: Dokpri)
Vokal Group Oncip Voice (Sumber: Dokpri)

Tak kurang lantunan pujian dipersembahkan dengan indah oleh paduan suara tuan rumah, ONKP jemaat persiapan Bandung Timur, paduan suara ONKP jemaat Bandung, vokal group Oncip Voice, dan vocal group Hosana, ikut mengagungkan kemuliaan Tuhan lewat pujian Natal mereka.

Puncak dari ibadah dan perayaan Natal itu jelas nampak pada penyampaian Firman Tuhan, berita Natal, oleh ibu Pdt. Yuliarline Zai, S.Th sebagai pengkhotbah tamu dalam acara ibadah dan perayaan Natal itu.

Ibu Pdt. Yuliarline Zai, STh saat menyampaikan Refleksi Natal (Sumber: Dokpri)
Ibu Pdt. Yuliarline Zai, STh saat menyampaikan Refleksi Natal (Sumber: Dokpri)

Mendasari penyampaian berita Natal pada teks Injil Lukas 2:15, pendeta yang kini melayani di ONKP jemaat Bandung itu, menyampaikannya dengan tema yang sama dikeluarkan oleh PGI dan PGIW untuk perayaan Natal tahun 2024 , "Marilah Sekarang Kita Pergi Ke Betlehem!"

Dalam penyampain itu, Pdt. Yuliarline mengingatkan bahwa Natal bukanlah sebuah tontonan. Keindahan dekorasi Natal dan segala pernak-pernik, warna-warni tekait Natal, kerap menjebak orang Kristen jatuh pada sikap hanya sebagai penonton keindahan Natal.

"Namun, Natal bukanlah sebuah tontonan apa yang sedang terjadi!" tegasnya berusaha mengingatkan jemaat tak terjebak pasif hanya sebagai penonton dalam euphoria keindahahan perayaan Natal yang tanpa makna.

Berbeda dari sebuah tontonan, menurutnya Natal justru adalah sebuah tuntunan untuk mengarahkan setiap hati demi melihat, mendengar, menceritakan atau menyaksikan kasih Tuhan yang telah dialami lewat kelahiran Yesus bagi dunia dan sesama.

Menurut Pdt. Yuliarline apalah artinya seseorang merayakan Natal namun tanpa pertemuan atau perjumpaan secara pribadi dengan Yesus yang lahir sebagai Tuhan dan Juruselamat, lalu kemudian terlibat menjadi saksi Kristus bagi dunia.

Team Pemuji dan Pemusik Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)
Team Pemuji dan Pemusik Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)

itulah sesungguhnya yang ditunjukkan para gembala pada peristiwa Natal pertama. Apa yang ditunjukkan itu, sesungguhnya adalah wujud tuntunan Natal yang patut diteladani setiap umat dan gereja saat ini. Demikian menurutnya!

Namun, Natal menurut Pdt. Yuliarline juga tak hanya sekadar sebuah tuntunan. Natal juga adalah sebuah tantangan untuk pergi bersama-sama seperti ajakan para gembala ke Betlehem.

Ajakan untuk pergi bersama ke Betlehem sebagaimana para gembala dalam Injil Lukas 2:15, menurut Pdt. Yuliarline adalah sebuah tindakan segerah, yang tak dapat ditawar-tawar untuk tanggap meresponi panggilan Tuhan.

Seperti para gembala, kaum rendah yang tak memiliki kemampuan. Demikianlah umat dalam segala keterbatasannya dipanggil untuk datang pada Tuhan, meresponi panggilan-Nya dengan memberi diri dipakai menjadi alat, melayani bagi kemuliaan Tuhan.

Prosesi penyalaan Lilin Natal (Sumber: Dokpri)
Prosesi penyalaan Lilin Natal (Sumber: Dokpri)

Itulah makna Natal sebagai tantangan meresponi panggilan Tuhan untuk bertumbuh bersama melayani Tuhan, sebagaimana disampaikan Pdt. Yuliarline.

Seluruh rangkaian acara ibadah dan perayaan Natal Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur, yang berlangsung sukses saat itu, ditutup dengan acara perayaan yang penuh sukacita dan makna.

Menikmati makanan yang disediakan panitia,pemberian santunan bagi para lansia, mendengar beberapa sambutan, kata penggembalaan, dan pembagian door prize, menjadi bagian perayaan tersebut.

Akhirnya, hal yang tak kalah menarik dan penting di akhir seluruh rangkain acara tersebut adalah kata penggembalaan yang disampaikan oleh pendeta jemaat ONKP Persiapan Bandung Timur, ibu Pdt. Agustina Hia, M.Th.

Gembala Jemaat Gereja ONKP Persiapan Bandung Timur, ibu Pdt. Agustina Hia, M.Th (Sumber: Dokpri)
Gembala Jemaat Gereja ONKP Persiapan Bandung Timur, ibu Pdt. Agustina Hia, M.Th (Sumber: Dokpri)

Pdt. Agustina mengajak seluruh jemaat Tuhan dan undangan untuk meresponi Natal tahun ini dengan hidup dalam Kasih. Menarik, menurutnya kasih itu adalah sebuah karakter yang akan mendorong aksi dan kemudian mendatangkan buah atau hasil bagi kemuliaan Tuhan.

Pesan penggembalaan itu jelas menandaskan kembali pesan berita Natal pada moment Natal itu. Sebuah tantangan untuk seluruh jemaat dan undangan yang hadir terus bertumbuh dewasa secara rohani dalam Tuhan.

Khusus bagi jemaat ONKP Persiapan Bandung Timur, pesan itu menantang untuk terus tumbuh dan berkembang di tahun menjelang menjadi jemaat yang dewasa dalam mengerjakan visi dan misi gereja ONKP: "Tumbuh, Tangguh dan Melayani!"

Kiranya Kristus Sang Putra Natal, dan Kepala gereja terus memimpin dan menyertai gereja-Nya!

Selamat Natal 25 Desember 2024, dan Selamat Memasuki Tahun Baru, 01 Januari 2025![]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun