Mohon tunggu...
Donald Siwabessy
Donald Siwabessy Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

"Natal Menantang Bertumbuh Dewasa": Perayaan Natal Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur

31 Desember 2024   01:01 Diperbarui: 31 Desember 2024   16:32 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu Gembala dan Panitia Natal 2024 ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)

Tak kurang lantunan pujian dipersembahkan dengan indah oleh paduan suara tuan rumah, ONKP jemaat persiapan Bandung Timur, paduan suara ONKP jemaat Bandung, vokal group Oncip Voice, dan vocal group Hosana, ikut mengagungkan kemuliaan Tuhan lewat pujian Natal mereka.

Puncak dari ibadah dan perayaan Natal itu jelas nampak pada penyampaian Firman Tuhan, berita Natal, oleh ibu Pdt. Yuliarline Zai, S.Th sebagai pengkhotbah tamu dalam acara ibadah dan perayaan Natal itu.

Ibu Pdt. Yuliarline Zai, STh saat menyampaikan Refleksi Natal (Sumber: Dokpri)
Ibu Pdt. Yuliarline Zai, STh saat menyampaikan Refleksi Natal (Sumber: Dokpri)

Mendasari penyampaian berita Natal pada teks Injil Lukas 2:15, pendeta yang kini melayani di ONKP jemaat Bandung itu, menyampaikannya dengan tema yang sama dikeluarkan oleh PGI dan PGIW untuk perayaan Natal tahun 2024 , "Marilah Sekarang Kita Pergi Ke Betlehem!"

Dalam penyampain itu, Pdt. Yuliarline mengingatkan bahwa Natal bukanlah sebuah tontonan. Keindahan dekorasi Natal dan segala pernak-pernik, warna-warni tekait Natal, kerap menjebak orang Kristen jatuh pada sikap hanya sebagai penonton keindahan Natal.

"Namun, Natal bukanlah sebuah tontonan apa yang sedang terjadi!" tegasnya berusaha mengingatkan jemaat tak terjebak pasif hanya sebagai penonton dalam euphoria keindahahan perayaan Natal yang tanpa makna.

Berbeda dari sebuah tontonan, menurutnya Natal justru adalah sebuah tuntunan untuk mengarahkan setiap hati demi melihat, mendengar, menceritakan atau menyaksikan kasih Tuhan yang telah dialami lewat kelahiran Yesus bagi dunia dan sesama.

Menurut Pdt. Yuliarline apalah artinya seseorang merayakan Natal namun tanpa pertemuan atau perjumpaan secara pribadi dengan Yesus yang lahir sebagai Tuhan dan Juruselamat, lalu kemudian terlibat menjadi saksi Kristus bagi dunia.

Team Pemuji dan Pemusik Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)
Team Pemuji dan Pemusik Gereja ONKP Jemaat Persiapan Bandung Timur (Sumber: Dokpri)

itulah sesungguhnya yang ditunjukkan para gembala pada peristiwa Natal pertama. Apa yang ditunjukkan itu, sesungguhnya adalah wujud tuntunan Natal yang patut diteladani setiap umat dan gereja saat ini. Demikian menurutnya!

Namun, Natal menurut Pdt. Yuliarline juga tak hanya sekadar sebuah tuntunan. Natal juga adalah sebuah tantangan untuk pergi bersama-sama seperti ajakan para gembala ke Betlehem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun