Mohon tunggu...
Donald Siwabessy
Donald Siwabessy Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Si Kreatif Membumikan

8 Mei 2024   09:55 Diperbarui: 9 Mei 2024   07:40 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Si Kreatif Membumikan (Sumber: Freepik.com)

"Kamu ini sudah gila ya pa? Ya Tuhan ... memang kamu sudah sinting pa! Sebentar-sebentar nyanyi pikul salib ... pikul salib! Papa kira aku ini prajurit Romawi yang mau salibkan papa ya?!" Jujun murka, semurka-murkanya.

Namun Jojon dengan tenang kembali mengangkat suaranya yang tak terlalu bagus rupanya itu, kembali bernyanyi ...

"Pikullah salibmu serta pandang tetap, hingga dapatlah mahkota suka senang!"

***

"Pak pandeta, tolong bicara dan nasihati suami saya Jojon!" Jujun mengatur rapi, manis tuturnya dua hari lewat setelah kejadian suara guntur berjuang kalahkan laju lari sang kilat , saat berkunjung di rumah pak pendeta.

"Ada apa lagi dengan pak Jojon, bu Jujun?"

"Bapak pendeta, sudah beberapa waktu ini suami saya Jojon seperti orang aneh. Tiap kali saya marah dia suka balas dengan menyanyikan lagu pikullah salib, berulang kali begitu! Saya jadi takut kalau ...."

"Takut apa bu Jujun?" pak pandeta menyambar, secepat kilat.

"Saya takut jangan-jangan Jojon suami saya itu sudah gila, pak pendeta!"

Dengan senyum penuh sewajahnya, ingat kejadian malam Jojon datang mengadukan kelakuan tak bagus istrinya, suka marah-marah yang tak b'renti-b'renti dari mulai matahari nongol sampai kembali kabur, di rumah. Pak pendeta lalu mengurai,

"Oh ... begitu! Tenang saja bu Jujun, ibu tak perlu takut! Pak Jojon tidak sedang aneh apalagi gila, beliau sedang dalam proses belajar sekaligus mengajar itu ...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun