Bila dimasukan dalam perhitungan (-1,3/7,34) x 6,2% maka diperoleh angka sebesar -0,03% yang artinya dengan adanya penurunan ROE maka hasil yang diharapkan hanya sebesar -0,03%.Â
Bila kedua variable masing-masing diberi bobot 0,6 dan 0,4 maka penjumlahan hasil kedua variable tersebut menjadi 4,14%. Artinya yield sebesar 7,34% lebih tinggi dibandingkan kondisi teknikal internal yang diwakili oleh kedua variable tersebut.
Kedua analisis tersebut harus dilakukan terpisah. Model perhitungan seperti ini dapat diterapkan pada hampir semua jenis saham. Namun perlu diingat bahwa prediksi perhitungan ini hanya berlaku bagi 2 atau 3 saham saja dan tidak digabungkan dalam satu perhitungan hasil (portofolio) dengan nilai yang tidak signifikan.Â
Batasannya biasanya adalah dibawah Rp50 juta untuk masing-masing saham. Model perhitungan ini tidak teruji secara akademik dan terlalu disederhanakan. Model perhitungan ini hanya untuk membantu para newbee dan ibu rumah tangga dalam melakukan investasi saham sendiri.
==rgds / dokday
DISCLAIMER
Artikel ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham. Segala risiko dan kerugian yang timbul akibat penggunaaan informasi dalam artikel ini merupakan tanggung jawab pribadi masing-masing trader dan investor
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H