Sebagai penikmat seni, terlebih musik, saya percaya bila potensi kreatif manusia tidak akan pernah bisa sepenuhnya digantikan oleh AI. Sentuhan manusiawi pada musik - termasuk proses kreasi seni lainnya - akan menjadi keunggulan tersendiri bagi para seniman saat AI mendominasi proses kreasi seni kelak. Atau, bila dalam kata-kata Ben Philips, sebagai saat untuk mengingatkan diri kita sendiri bahwa selalu ada ruang bagi yang lama untuk hidup berdampingan dengan yang baru.
Boleh jadi kelak tersebut tidaklah terlalu jauh lagi dimana AI menjadi bagian integral dalam keseharian manusia. Boleh jadi AI segera akan meranjah bidang-bidang yang selama ini dikuasai manusia. Namun, satu hal yang tidak akan pernah tergantikan oleh AI, yakni kemanusiaan itu sendiri. Â
Saat tulisan ini berhenti di penghujungnya, saya merasa bersyukur tercipta sebagai manusia.