Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dari Corat-coret hingga Pencurian Patung Kuno, padahal Lokasi Sulit Dicapai

23 Agustus 2020   09:28 Diperbarui: 23 Agustus 2020   09:34 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Corat-coret (vandalisme) pada dinding gua purba (Foto: Feri Latief)

Untung saja Feri dan Yosua punya dokumentasi artefak tersebut. Semoga artefak-artefak itu tidak diperjualbelikan di balai lelang internasional.

Berbagai gambar pada dinding gua/tebing (Foto: Feri Latief)
Berbagai gambar pada dinding gua/tebing (Foto: Feri Latief)
Aplikasi

Corat-coret saja sudah perbuatan terkutuk, apalagi pencurian. Kita harapkan masyarakat awam sadar fungsi tinggalan-tinggalan budaya masa lampau. Merekalah yang akan menjadi 'polisi kepurbakalaan' yang peduli. "Benda-benda kuno di dalam piramida Mesir saja bisa dicuri, apalagi benda-benda kuno di alam terbuka," begitu komentar seorang peserta IG Live.

Banyak gambar cadas sudah pudar. Ini karena pengaruh cuaca selama ribuan tahun. Namun, kata Yosua, kini sudah ada aplikasi. Jadi gambar yang jelek bisa diservis jadi bagus. Gambar yang bagus tentu akan menolong peneliti-peneliti lain. Inilah dampak kemajuan teknologi.

Pelestarian tinggalan masa lampau. Itulah 'kunci' buat kita yang hidup pada masa sekarang dan mendatang. Sumber pembelajaran yang tidak akan habis.***

  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun