Mohon tunggu...
Diva VeldaNatania
Diva VeldaNatania Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya seorang Mahasiswa yang memiliki hobi memasak

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kasih Ibu Sepanjang Masa

10 Januari 2024   06:32 Diperbarui: 10 Januari 2024   17:33 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ibu Ribka :” kenapa menangis anakku sayang?”
Ribka : “Mah, Ribka di tuduh mencuri mah”.
Ibu Ribka :” kok bisa nak?, sini  cerita pada sama mama”.

Ribka menjelaskan apa yang terjadi pada ibunya sambil bercucuran air mata. Ibu Ribka menenangkan anaknya itu dan menyeka air matanya.

Ribka :”jadi besok ibu harus ke sekolah karena bu guru terus menuduhku melakukan hal itu.”
Ibu Ribka : “ besok kita minta tolong kakak mu untuk mengantar ke sekolahhh.”

Esoknya Kakak, Ibu Ribka dan Ribka pergi ke sekolah. mereka berjalan kaki dari pagi hari sekali karena mereka tidak memiliki kendaraan pribadi. kakaknya Ribka mendorong ibunya yang ada kursi roda menuju ke sekolah Ribka. Sesampainya di sekolah Ibunya langsung di sambut seorang guru yang menunjukan letak ruang guru.

Guru :” Bu, maaf mau mau bertemu siapa ya?”
(salah satu guru yang ada di ruangan itu bertanya pada ibu Ribka)
Ibu Ribka :” saya mencari wali kelas Ribka, karena kata anaknya saya dapat panggilan dari guru walinya bu”.
Guru Wali :” Dengan ibunya Ribka ya?, baik bu kita kebagian ruang tamu saja langsung bu.”

mereka pun berbincang-bincang di ruang tamu dan menjelaskan kronologi yang terjadi dan akhirnya membuktikan bahwa Ribka sebenarnya tidak mencuri. Ribka pun kembali kekelas untuk melanjutkan pembelajaran sedangkan Ibunya dan kaka pulang kembali ke rumah.

sedangkan di dalam kelas
Anita :”Ribka mama kamu ga bisa jalan ya?”
Ribka : “ iya nita, mamaku sudah lama ga bisa jalan. Sudah yu kita dengerin bu guru lagi”.

Ribka pun melanjutkan pembelajaran lagi sampai waktunya pulang sekolah pun tiba. Dengan hati senang ribka kembali ke sekolah karena Ia merasa ibunya telah menyelesaikan masalahnya di sekolah.

Ribka :”mama ribka pulang!”
Ibu Ribka :”iya nak, cepat ganti baju lalu makan”.

Ribka pun bergegas ganti baju agar bisa menyantap makanan yang telah di sediakan oleh ibunya. di meja makan Ribka duduk sambil mengobrol dengan ibu dan kakanya.

Ribka : “ Terimakasih ya ka, ma berkat mama aku jadi ga di cap bersalah lagii sama guru guru”.
Kakak Ribka :” mangkanya harus tetap jujur jadi anak tuh jangan kaya si Tasya yaaa”.
Ribka :”iya kaaa iyaa”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun