Mohon tunggu...
Ditta Widya Utami
Ditta Widya Utami Mohon Tunggu... Guru - Pendidik dan Pembelajar

A mom, blogger, and teacher || Penulis buku Lelaki di Ladang Tebu (2020) ||

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Emosi saat Menerima SK PPPK Guru: Sebuah Memoar

28 Mei 2022   02:57 Diperbarui: 28 Mei 2022   03:07 21261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersama teman seperjuangan (foto: Yani)

Selain di Aula Pemda, para lulusan menyaksikan amanat para kepala melalui virtual meeting. Dua buah layar besar disiapkan di kiri kanan panggung. Menampilkan adegan demi adegan yang terjadi di Aula Pemda, tempat dimana Pak Bupati menyerahkan langsung SK kepada PPPK Guru secara simbolis.

Bersama calon guru penggerak (foto: dokpri dan Tuti)
Bersama calon guru penggerak (foto: dokpri dan Tuti)

Masalah teknis pada saat menyaksikan layar lebar yang menampilkan proyeksi pembicara, membuat saya menerka apa kiranya yang diucapkan. Meski demikian ada beberapa hal yang saya tangkap (semoga saja tak salah tangkap).

Pak Cecep selaku Kepala BKPSDM Subang menyampaikan laporan terkait SK. Beliau juga menyampaikan seluruh proses mendapatkan SK dan kontrak PPPK Guru tidak dipungut biaya apapun alias 0 rupiah. Sontak ruangan riuh dengan suara tepuk tangan.

Pak Kadis mengamanati kami agar berprestasi, berdedikasi dan loyal terhadap Subang (khususnya) dengan semangat baru sebagai PPPK. Beliau secara khusus mengucapkan selamat kepada para Calon Guru Penggerak (CGP) yang juga lulus PPPK. "Prestasinya sudah bertambah", ujar beliau.

Tak lupa Pak Kadis mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati karena telah menyetujui jumlah formasi PPPK Guru di Subang yang menembus angka di atas 3.000. Jumlah yang fantastis tentu, mengingat ada beberapa kepala daerah yang khawatir sehingga enggan menyetujui kecuali sedikit saja.

Terakhir (dan ini yang dirasa paling berat oleh saya) adalah pesan Pak Bupati. Beliau mewanti-wanti kami agar mengingat pesan yang disampaikan Kepala BKPSDM dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang. Beliau lalu menutup amanatnya dengan mengatakan, "Selamat bertugas. Semoga Allah meridai."

Ya ... tugas dan amanah baru telah berada di pundak. Semoga kami mampu menempa diri menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik lagi dan profesional. Aamiin.

Note:
Berdasarkan informasi yang saya terima dari Pak Agus (Wakasek Kesiswaan di SMPN 1 Cipeundeuy yang turut mengantar), di tempat saya menerima SK, ada guru yang masa kerjanya tinggal 8 bulan lagi. Subhanallah ....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun