Nurcholish terus menempa diri dengan belajar dan berorganisasi. Ia juga kemudian dipercaya menjabat menjadi Pemimpin HMI.
Tulisan ini sudah cukup panjang rasanya....Masing-masing kita dapat memaknai dengan cara masing-masing.
Ternyata orang tokoh cendekiawan yang berpengaruh itupun mengalami masa-masa sulit dan memprihatinkan.
Bahwa manusia dilahirkan lengkap dengan kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
Seorang tokoh sekaliber Nurcholish Madjid pun adalah seorang yang buta warna. Tak usah risaukan kelemahan itu, Â dan berkonsentrasilah hanya pada : potensi diri yang dimiliki dengan terus belajar dan belajar. Berjuang tanpa henti...! :)