Untung saja zaman sudah serba digitalm semua dapat terekam dengan baik dan ditinjau ulang kejadiannya.
Tulisan artikel yang tidak sesuai fakta tentang olok-olok masyarakat Indonesia terhadap kontingen Malaysia pun tidak terbukti.
Nyatanya kita dapat senantiasa mengulang rekaman acara pembukaan Asian Games 2018 yang lalu dan mendapati bahwa kontingen Malaysia justru mendapat sambutan tepuk tangan yang meriah yang tidak kalah meriahnya dari kontingen Korea gabungan.
Jadi, perihal mengenai cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan pada Asian games kali ini menurut saya cukup merata.
Hal ini dikarenakan pihak negara penyelenggara Indonesia tidak hanya memasukkan cabang olahraga yang sangat khas negaranya dan berpeluang besar mendulang medali emas bagi negaranya, namun juga memasukkan cabang-cabang olahraga lain yang tersebar di seluruh wilayah asia.Â
Walau Indonesia memasukkan Pencak silat, kita juga dapat menemui olahraga beladiri lainnya yang tidak dikenal di Indonesia seperti Kurash dan SAMBO yang tentunya bukan menjadi andalan Indonesia dalam mendulang medali emas.
Akan tetapi ini memang bisa menjadi catatan penting untuk perkembangan dunia olahraga di Indonesia, khususnya jika Indonesia ingin berlaga di ajang kelas dunia seperti olimpiade.
Dari 30 perolehan medali emas yang didapat Indonesia, hanya 8 medali emas yang berhasil didapatkan Indonesia dari cabang olahraga yang dipertandingkan di olimpiade.Â
Indonesia masih banyak PR untuk memajukan cabang-cabang olahraga yang memberikan banyak peluang memperoleh medali seperti cabang-cabang atletik, cabang akuatik, dan cabang gimnastik.
Indonesia juga harus bersiap jika pada penyelenggaraan Asian games berikutnya cabang olahraga pencak silat tidak dipertandingkan.
***