Mohon tunggu...
Pohon Kata
Pohon Kata Mohon Tunggu... Freelancer - Going where the wind blows

Ketika kau terjatuh segeralah berdiri, tak ada waktu untuk menangis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Damar Nusantara #5 (Turun Gunung)

24 April 2020   21:22 Diperbarui: 24 April 2020   21:24 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

#1 Namaku Damar Nusantara

#2 Mbok Yem

#3 Bang Jenggo Yang Mencari Jalannya

#4 Pucuk Pinus

Semburat mentari perlahan memendar dari cakrawala...

Memendam renjana akan bumi...

Rindu cacibar dengan nyanyiannya...

Gibas dedaunan yang tertiup angin...

Menggenta menelusuri kuping...

Ahhh...nikmat tak terkata pagi ini, diufuk timur cakrawala Lawu ... Matahari mulai menggeliat mewarnai hari. Bang Jenggo, saya dan beberapa petandang dengan tabik menjemput pagi. Menikmati suam sinarnya Mentari yang seakan menelanjangi kulit ari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun