Mohon tunggu...
Difna Aulya Syafitri
Difna Aulya Syafitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PKN STAN

Saya merupakan mahasiswa aktif PKN STAN angkatan 2023. Membuat akun ini untuk tugas, tugas, dan tugas.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Opsen Pajak 2025 : Menambah Beban WP untuk Pembayaran PKB?

2 Februari 2025   13:44 Diperbarui: 2 Februari 2025   14:05 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Opsen Pajak 2025, Sumber: Penulis

= Rp24.000.000

Opsen BBNKB terutang (Kota X)

= Tarif Opsen BBNKB x DPP Opsen BBNKB

= 66% x BBNKB Terutang

= 66% x Rp24.000.000

= Rp15.840.000

Total BBNKB + Opsen BBNKB yang dibayarkan WP adalah sebesar Rp39.840.000

Apa Dampaknya bagi Masyarakat?

Tentu saja, kebijakan ini menimbulkan berbagai reaksi. Beberapa dampak yang dirasakan masyarakat antara lain:

Dampak Positif:

  • Dana pajak lebih cepat terserap untuk pembangunan daerah
  • Meningkatkan kualitas infrastruktur dan layanan transportasi
  • Pajak lebih transparan dengan alokasi yang lebih jelas

Dampak Negatif:

  • Beban pajak kendaraan bertambah, terutama bagi pemilik kendaraan mewah
  • Masyarakat yang belum memahami aturan ini bisa merasa terbebani
  • Risiko ketidakseimbangan tarif antar daerah

Kesimpulan: Opsen Pajak, Beban atau Peluang?

Opsen pajak daerah yang mulai berlaku pada 5 Januari 2025 bukan sekadar perubahan sistem perpajakan, tetapi juga strategi besar untuk mempercepat penerimaan pajak, memperkuat keuangan daerah, dan meningkatkan kualitas layanan publik. Dengan mekanisme split payment, kabupaten/kota kini bisa langsung menerima bagian pajaknya tanpa harus menunggu transfer dari provinsi.

Bagi masyarakat, kebijakan ini memang berarti ada tambahan biaya dalam pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Namun, di sisi lain, hasil dari pajak ini diharapkan bisa lebih cepat digunakan untuk perbaikan infrastruktur, layanan transportasi, dan administrasi kendaraan.

Jadi, apakah Opsen Pajak ini akan menjadi beban tambahan atau justru menjadi peluang bagi daerah untuk berkembang? Itu semua tergantung pada bagaimana kebijakan ini diimplementasikan dan dikelola dengan baik. Satu hal yang pasti, transparansi dan pemanfaatan pajak yang tepat akan menjadi kunci suksesnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun