Dan sekarang pun saya mendadak dapet ide, mengapa saya tidak menulis buku tentang kisah saya selama 8 bulan ini saja. Karena memang masih sangat banyak hal yang tidak dapat terurai di sini. Bisa jadi rezeki lagi kan.
Maka apakah kita ini sudah pandai matematika?
Apakah nilai matematika kita di ujian nasional dulu nilainya 100?
Ternyata Allah jauh lebih pintar matematika!
Jangan percaya dengan mata kita, sebab mata hanya bisa melihat apa yang bisa dilihat. Jangan percaya logika kita. Tapi percayalah kepada logika Allah. Bagaimana caranya? Allah memberi sebuah tools mahadahsyat untuk memahami logika Allah. Alat itu adalah hati. Gunakan hati sebaik-baiknya, jangan dikotori, jangan dinodai, maka insya Allah dia akan lebih mudah untuk digunakan.
Semoga bermanfaat ;)
Sumber : www.dinarmagzz.blogspot.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H