Kamu, bagai mentari yang tak menyapa,
hanya membakar jarak di antara kita.
Namun, di balik ini semua,
aku sadar, kita adalah cerita
dari pena yang berbeda tinta---
Aku dan Kamu, milik takdir yang bersilang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!