Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Hidup Minimalis: Tren Atau Solusi Mengurangi Stres dan Peningkatan Kesejahteraan?

3 November 2024   17:17 Diperbarui: 3 November 2024   17:21 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di saat kita dibombardir dengan iklan dan tren yang mendorong konsumsi berlebihan, mempraktikkan minimalisme membantu kita menemukan kembali makna sejati dalam hidup dan menikmati setiap momen.

Gaya hidup ini mengingatkan kita untuk tidak terjebak dalam perlombaan tanpa akhir dalam mengejar materi. 

Dengan menyederhanakan hidup, kita bisa fokus pada apa yang benar-benar penting: kesehatan, hubungan, dan kebahagiaan yang sejati.

Jika mau hidup tenang, nyaman dan sejahtera, rasanya hidup minimalis bisa menjadi pilihan baru untuk Anda.***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun