Dengan membuat Pengkategorian tema pekerjaan ini, maka Anda akan lebih mudah fokus selama menjalankan multitasking.
Yang harus dipahami adalah, salah satu cara mengurangi beban multitasking tersebut dengan menghindari pekerjaan yang tidak berkaitan.Â
Manakala itu Anda lakukan, otak jadi tidak perlu bekerja ekstra untuk mengganti fokus jika ada  tugas yang jauh berbeda kategorinya. Selain itu, hasil pekerjaan multitasking antara tugas yang berkaitan akan cenderung menjadi lebih baik.
5. Fokus
Apabila masih belum menemukan cara efektif, sebaiknya Anda harus menghindari untuk mengerjakan lebih dari dua tugas secara bersamaan.Â
Kembangkan kebiasaan ini dengan perlahan dan sehat. Lewat contoh multitasking ini, otak Anda dapat lebih mudah beradaptasi dalam mempertahankan fokus ketika harus bekerja multitasking.
6. Kelola Waktu Istirahat
Agar tidak terjadi burnout, bijaklah di dalam mengelola waktu istirahat. Kenali kondisi tubuh ketika melakukan multitasking.Â
Manakala dirasa membutuhkan energi, Anda dapat melakukan istirahat untuk meningkatkan semangat dan fokus kerja. Pengelolaan istirahat yang baik merupakan salah satu contoh multitasking efektif.
Yang harus Anda hindari adalah pemahaman bahwa sedikit waktu tidur akan membuat Anda semakin produktif! karena faktanya, otak dan tubuh memerlukan pola tidur berkualitas untuk dapat menunjukkan performa kerja terbaik.
Kondisi tubuh lelah hanya akan menjadikan seseorang sulit berkonsentrasi sehingga cenderung menurunkan kualitas hasil kerja.