"Kalau masuk partai, partai mana yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan? Jangankan dimasuki, mencalonkan saja terancam. Agak beresiko juga bagi yang mengusulkan," jawabnya atas beragam usulan tadi.
Kemudian Anies menyatakan bahwa bukan tidak mungkin dirinya mendirikan ormas atau bahkan partai politik untuk mewadahi gerakan perubahan yang semakin membesar dimana-mana.
"Hanya ada satu negeri yang menjadi negeriku. Ia tumbuh dengan perbuatan dan perbuatan itu adalah perbuatanku," pungkasnya
Anies baswedan menutup pernyataan resmi tersebut dengan mengutip ucapan Rene de Clercq yang pernah disampaikan oleh Bung Hatta pada saat membacakan pledoinya di tahun 1928 di Den Haag, Belanda.
Apakah dengan ini Anies Baswedan akan mengadakan perlawanan lewat mendirikan partai politik? Jika mengutip pembicaraannya rasanya tidak, semua dilakukannya adalah dengan dalih kecintaannya terhadap Indonesia.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H