Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Gagal Nyagub, Anies Baswedan Bikin Partai Baru?

31 Agustus 2024   06:20 Diperbarui: 31 Agustus 2024   06:33 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Youtube Anies Baswedan

"Kalau masuk partai, partai mana yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan? Jangankan dimasuki, mencalonkan saja terancam. Agak beresiko juga bagi yang mengusulkan," jawabnya atas beragam usulan tadi.

Kemudian Anies menyatakan bahwa bukan tidak mungkin dirinya mendirikan ormas atau bahkan partai politik untuk mewadahi gerakan perubahan yang semakin membesar dimana-mana.

"Hanya ada satu negeri yang menjadi negeriku. Ia tumbuh dengan perbuatan dan perbuatan itu adalah perbuatanku," pungkasnya

Anies baswedan menutup pernyataan resmi tersebut dengan mengutip ucapan Rene de Clercq yang pernah disampaikan oleh Bung Hatta pada saat membacakan pledoinya di tahun 1928 di Den Haag, Belanda.

Apakah dengan ini Anies Baswedan akan mengadakan perlawanan lewat mendirikan partai politik? Jika mengutip pembicaraannya rasanya tidak, semua dilakukannya adalah dengan dalih kecintaannya terhadap Indonesia.***

Youtube Anies Baswedan
Youtube Anies Baswedan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun