Mohon tunggu...
DIDIK FADILAH
DIDIK FADILAH Mohon Tunggu... Lainnya - a life-long learner

“Ikatlah ilmu dengan tulisan”.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Belajar Era 90an vs Sekarang, Perpustakaan Fisik atau Digital?

19 Oktober 2024   05:00 Diperbarui: 23 Oktober 2024   13:40 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Baca buku. (Foto: KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO)

Menjembatani Perpustakaan Fisik dan Digital

Meskipun saya merindukan suasana perpustakaan fisik dan proses "berburu" buku, saya tetap bersyukur dengan kehadiran perpustakaan digital seperti iPusnas. 

Bagaimanapun, teknologi ini sangat memudahkan saya untuk terus belajar, bahkan di usia dewasa. Kombinasi perpustakaan fisik dan digital adalah jalan terbaik untuk memanfaatkan kedua dunia ini. 

Kadang, ketika saya rindu suasana perpustakaan yang tenang, saya masih berkunjung ke perpustakaan fisik untuk membaca di tempat. Tapi ketika waktu tidak memungkinkan, saya dengan senang hati membuka aplikas di ponsel saya.

Perpustakaan fisik maupun digital, keduanya adalah alat untuk satu tujuan yang sama: menambah ilmu pengetahuan. Dan meskipun cara kita mengaksesnya berubah, semangat untuk terus belajar harus tetap ada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun