Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kapan Anda Butuh Career Switch dan Apa yang Harus Dipertimbangkan?

6 Mei 2024   13:07 Diperbarui: 6 Mei 2024   13:22 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Career switch bukanlah perubahan yang kecil, perlu pertimbangan yang matang sebelum melakukannya (Samsung Memory/Unsplash)

Dengan memilih karier yang memberikan fleksibilitas dalam hal jam kerja, lokasi kerja, atau pola kerja yang lebih cocok dengan kebutuhan dan preferensi Anda, seseorang bisa lebih mudah mengatur waktu dan energi Anda di antara berbagai komitmen dan aktivitas di kehidupan sehari-hari.

Ini bisa memungkinkan Anda untuk lebih fokus pada keluarga, kesehatan, hobi, dan kegiatan lain yang penting bagi Anda di luar lingkup profesional, sehingga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Dengan begitu, memilih karier yang mempertimbangkan kebutuhan gaya hidup bisa menjadi kunci untuk mencapai keseimbangan yang lebih baik antara tanggung jawab pekerjaan dan kebahagiaan pribadi.

Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Career Switch

Tapi, ada juga beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membuat keputusan untuk beralih karier seperti beberapa hal ini.

Resiko Keuangan

Career switch seringkali berarti memulai dari awal dalam hal pengembangan keterampilan, membangun jaringan profesional baru, dan membiasakan diri dengan lingkungan kerja yang berbeda.

Hal ini bisa menyebabkan potensi pengurangan penghasilan atau bahkan periode tanpa penghasilan sama sekali, terutama kalau Anda memerlukan pelatihan tambahan atau pendidikan yang diperlukan untuk sukses dalam karier baru Anda.

Meskipun tantangan keuangan ini bisa menjadi faktor yang menakutkan, Anda juga bisa dianggap sebagai investasi jangka panjang dalam pertumbuhan profesional dan kepuasan pribadi.

Dengan merencanakan dengan cermat, mengelola risiko secara bijaksana, dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia, Anda bisa mengatasi tantangan keuangan ini dan berhasil mencapai tujuan karier baru Anda.

Tantangan Baru

Memasuki bidang baru seringkali membawa tantangan yang signifikan karena Anda mungkin perlu belajar keterampilan baru atau beradaptasi dengan lingkungan kerja yang berbeda.

Proses belajar ini bisa meliputi mengikuti kursus, pelatihan, atau mendapatkan sertifikasi yang diperlukan untuk menguasai keterampilan yang relevan dengan bidang baru tersebut.

Selain itu, beradaptasi dengan budaya perusahaan yang baru, dinamika tim yang berbeda, dan proses kerja yang unik juga membutuhkan waktu dan upaya ekstra.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun