Jangan terus menerus memikirkan mobil apa yang lewat barusan.
Pokoknya, biarkan saja mereka lewat. Abaikan saja semuanya.
Memberikan perhatian pada pikiran negatif itu sama saja dengan memberinya kekuasaan untuk mengontrol dirimu.
Kamu enggak bisa menghentikan pikiran negatif yang muncul dalam kepalamu, tapi kamu selalu bisa untuk mengabaikannya. Membiarkannya berlalu begitu saja.
3. Tantang pikiran negatifmu
Yang namanya keyakinan itu selalu berulang. Keyakinan selalu memberi tahumu tentang hal yang kamu yakini, lagi dan lagi. Terus begitu.
Jadi, selain sangat penting untuk membiarkan pikiran negatif lewat seperti poin nomor dua diatas, yang ngga kalah pentingnya adalah kamu harus tahu apa akar penyebab munculnya pikiran negatif itu.
Dari mana semua pikiran negatif itu berasal.
Misalnya begini. Kamu terus menerus mengatakan pada dirimu sendiri bahwa kamu bodoh. Dan itu kamu lakukan sepanjang hari.
Kalau kamu menyadari adanya pikiran itu, tanya pada diri kamu sendiri, apa dasarnya kamu berkata seperti itu? Apakah kamu benar-benar bodoh atau itu hanyalah pikiran yang enggak berguna? Apa buktinya kamu bodoh?
Tantang pikiran negatifmu dengan mempertanyakan kebenarannya.