tanpa mengalami perubahan, dengan alasan menjaga kemurnian bahasa Indonesia. Sementara itu,
kelompok lain lebih terbuka terhadap adaptasi dan perubahan bahasa, menganggap bahwa bahasa
adalah entitas yang hidup dan berkembang sejalan dengan perkembangan zaman.
Pemerintah Indonesia juga berperan penting dalam menetapkan kata baku, terutama melalui Badan
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Namun, keputusan untuk menetapkan suatu kata sebagai
baku atau tidak baku seringkali menjadi bahan perdebatan di kalangan lingkungan akademis dan
masyarakat umum. Proses penetapan kata baku sering kali melibatkan pertimbangan sejarah,
pemahaman budaya, dan kebutuhan komunikasi yang efektif.
dengan demikian, perdebatan tentang kata baku dan tidak baku dalam bahasa Indonesia bukan
sekadar masalah linguistik semata, tetapi mencerminkan dinamika sosial, politik, dan budaya
masyarakat. Proses penetapan kata baku harus mempertimbangkan sejarah bahasa Indonesia serta