Mohon tunggu...
Diantia Nirwasita Putri
Diantia Nirwasita Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Saya memiliki hobi mempelajari hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pengaruh Gaya Hidup Sedentari terhadap Kesehatan Mental

22 Januari 2024   22:18 Diperbarui: 22 Januari 2024   22:18 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan tingkat stress dan kecemasan. Aktivitas fisik yang cukup memiliki peran penting dalam melepaskan hormon endorfin (Hormon perasaan baik) yang dapat membantu meredakan stress.

2. Depresi

Gaya hidup sedentari juga berkaitan dengan peningkatan risiko depresi dan gejala-gejalanya. Aktivitas fisik dapat berfungsi sebagai pengobatan alami untuk mengatasi gejala depresi.

3. Gangguan Tidur

Kurangnya aktivitas fisik dapat mempengaruhi kualitas tidur dan menyebabkan masalah tidur. Kekurangan tidur dapat memperburuk kondisi mental dan emosional.

4. Penurunan Konsentrasi dan Fokus

Kurangnya gerakan dapat membuat aliran darah dan oksigen ke otak berkurang. Hal tersebut dapat mempengaruhi fungsi kognitif, termasuk konsentrasi dan fokus.

5. Kurangnya Energi

Orang yang memiliki gaya hidup sedentari cenderung merasa lelah dan kurang berenergi. Ketika kita tidak cukup aktif, aliran darah dan oksigen ke otot-otot kita berkurang. Hal ini dapat menyebabkan rasa lelah dan kurang berenergi.

6. Isolasi Sosial

Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan isolasi sosial, karena individu mungkin cenderung menghabiskan lebih banyak waktu di rumah atau di tempat duduk. Interaksi sosial melalui aktivitas fisik dapat menjadi aspek penting dalam menjaga kesehatan mental.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun