Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kita dan Anak, Memahami Anak dalam Perkembangan Kecerdasannya

11 Februari 2022   07:07 Diperbarui: 12 Februari 2022   01:27 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : salah satu cara belajar anak dengan kecerdasan visual spasial | via unsplash @sigmund

Duh, apa lagi nih... hehehe. Don't worry be happy, parents. Kita lanjoet! 

Pada bagian ini, anak-anak sangat ingin dilibatkan dalam perencanaan. Anak-anak perlu belajar menjabarkan tugas dalam skala besar menjadi hal yang lebih rinci. 

Berikan pada anak pilihan. Karena pada umumnya anak-anak di usia ini sudah mempunyai kemampuan untuk memilih dengan catatan dalam kondisi tenang. 

Perlu diingat, pada masa remaja lobus frontal yang berfungsi sebagai pengambil keputusan, kontrol, dan empati belum terbentuk sempurna. Hal ini terjadi karena  ada zat mielin belum penuh benar. 

Nah. Demikian sedikit uraian yang mungkin bisa saya sampaikan dengan sepadat-padatnya. 

Saya banyak berharap, kita sebagai orang tua mampu memilah edukasi mana yang tepat untuk anak-anak kita. 

Jangan  sampai anak-anak bertumbuh dengan edukasi yang tidak tepat. Bisa jadi pendidikan yang kita berikan tidak sampai secara maksimal anak-anak.

Selamat menempuh pembelajaran bersama anak-anak, selamat belajar bersama. Sampai jumpa, parents. 

Salam sehat, salam sadar

Penulis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun