Mohon tunggu...
Program
kkn
infinite
kilas balik
narativ
the series
ramadan
Terpopuler
Terbaru
Headline
Topik Pilihan
Komunitas
Event
Video
K-rewards
Game Changer
Cerita Pemilih
Analisis
Sosok
Fiksiana
Cerbung
Cerpen
Horor
Puisi
Roman
Halo Lokal
Bandung
Joglosemar
Makassar
Medan
Palembang
Surabaya
Humaniora
Bahasa
Filsafat
Pendidikan
Seni
Sosbud
Inovasi
Gadget
Nature
Otomotif
Lyfe
Beauty
Book
Diary
Film
Games
Healthy
Hobby
Home
Humor
Love
Music
Parenting
Worklife
Money
Entrepreneur
Financial
New World
Artificial intelligence
Cryptocurrency
Metaverse
NFT
Olahraga
Atletik
Balap
Bola
Raket
Ruang Kelas
Ilmu Alam & Tekno
Ilmu Sosbud
Travel Story
Foodie
Trip
Video
Vox Pop
Hukum
Kebijakan
Politik
Lagi Rame!
Ini Dia Para Peraih Penghargaan Kompasiana Awards 2024!
Kompasianival Kali Ini (2024), Memang Agak Laen
Dari Buku Bekas Ke Kompasiana Awards 2024
Celingak-celinguk di Kompasianival, Untung Ada KOMiK
Kompasianival 2024 Ramai antar Generasi dari Pagi hingga Malam
Kompasianival 2024 Menambah Ilmu dan Menyisakan Haru
Ini Dia Para Peraih Penghargaan Kompasiana Awards 2024!
Kompasianival Kali Ini (2024), Memang Agak Laen
Dari Buku Bekas Ke Kompasiana Awards 2024
Celingak-celinguk di Kompasianival, Untung Ada KOMiK
Kompasianival 2024 Ramai antar Generasi dari Pagi hingga Malam
Kompasianival 2024 Menambah Ilmu dan Menyisakan Haru
Kamu pasti suka!
Mahasiswa BKI Peduli Anak-anak Korban Gempa Kertasari melalui Trauma Healing
Stop Pelecehan Seksual di Sekolah! Ini 5 Cara yang Bisa Kita Lakukan
Tenggelamnya Nalar Sang Penyintas
Bagaimana Trauma Mengubah Persepsi Seseorang tentang Hidup dan Menjalani Kehidupan
Solidaritas untuk Korban Pelecehan Seksual, Sebuah Keberanian yang Patut Dicontoh
Trauma Keluarga, Bisa Eratkan Hubungan Ibu dan Anak?
Ayu Diahastuti
Mohon Tunggu...
Lainnya - an ordinary people
ordinary people
Selanjutnya
Tutup
Sosbud
Artikel Utama
Cancel Culture Saipul Jamil: Mampukah Hentikan Pelecehan Seksual dan Kembali Peduli Penyintas Trauma?
8 September 2021 07:07
8 September 2021 07:07
Diperbarui: 8 September 2021 10:58
1139
74
26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: rasa cemas, stres, bahkan depresi pada penyintas trauma | via unsplash @ priscilla du preez
*sumber:
1
,
2
Kompasianival
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini:
https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
HALAMAN :
1
2
3
4
5
LIHAT SEMUA
Mohon tunggu...
Lihat Sosbud Selengkapnya
Selanjutnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
KIRIM
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Lihat Semua Komentar (26)
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
Daftar
LAPORKAN KONTEN
Konten tidak orisinal/melanggar hak cipta
Hate speech/menyerang/merugikan pihak lain
Vulgar/menimbulkan perasaan tidak nyaman (pornografi, darah, data privat, dsb)
Mengandung berita bohong/hoaks/misinformasi
Promosi aktivitas ilegal/berbahaya (judi, aborsi, investasi bodong, bunuh diri, dsb)
Spamming
Akun ini palsu/menggunakan identitas orang lain
Akun ini membahayakan pihak lain
Akun ini diretas
Akun menyebarkan kebencian (hate speech)
Alasan
Batalkan
Laporkan
74
26
Laporkan Konten
Laporkan Akun
×
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.