Atau "saya hanya akan menulis satu kalimat saja dalam satu hari" atau, "saya akan berhenti menyentuh gadget selama 5 menit dalam sehari", atau "Saya akan bangun pagi dan mencoba memakai sepatu lari saya, setelah itu melepasnya lagi." (how bout it?)
Too simple? Ya...semudah itu. Memang itulah yang dimaksud small step dalam Kaizen.
Masa' melakukan hal yang sesimpel itu aja ga bisa?
Bingo !!! Tujuan small step ini adalah untuk menanamkan asumsi agar seseorang lebih nyaman melakukan kebiasaan baik. Tentu saja diharapkan seseorang yang rutin melakukan langkah pertama, tidak akan berhenti pada step awal tersebut.Â
Dengan membangun kebiasaan baik dari hal-hal yang sangat sederhana, asal dilakukan secara rutin, hopefully kita dapat membangun habbit yang baik dengan lebih nyaman, bukan?
Bila level "terbiasa" telah terbentuk, maka bukanlah hal yang sulit untuk melakukan hal-hal baik berdasarkan sebuah kebiasaan, bukan karena keterapaksaan. Bila sebuah kebiasaan telah tertanam dengan baik, maka rutinitas lama pun bisa diganti. It will be easier to replace the bad one.Â
Selamat mencoba hidup berdampingan, berdamai dengan "menumbuhkan kebiasaan baik", selamat menempuh proses memiliki kebiasaan baik bersama KAIZEN.
Salam,
Penulis
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H