Mohon tunggu...
Diah Ayu
Diah Ayu Mohon Tunggu... karyawati -

Hati berdarah rindu... lengkung senyum sunyi syahdu... hening memaksaku bertamu... saat sunyi menghujam mimpi... membuyar angan.. terkunci dalam bayang - bayang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[ KC ] Ketika Cinta Bersemi, Kau akan Pergi

2 Oktober 2015   09:01 Diperbarui: 2 Oktober 2015   09:26 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“iyaa, gak mengapa kok, aku juga belum lama disini”

“udah pesan makanan Des?”

“udah, makanan dan minuman kesukan kita” kataku sambil tertawa.. Duuuh senyum Randi indah banget, bisik hatiku. Kok perasaan aku malam ini aneh banget, lihat Randi tersenyum senang banget. Tidak seperti biasanya.

“heeey, kok malah melamun sih” kata Randi

“nggak kok”kataku tersipu malu Sementara itu pelayan telah membawakan makanan dan minuman, kami pun terdiam sejenak sambil senyum-senyum.

“tadi pagi aku ketemu dengan Rini dan dia mengatakan kalau kamu mau ke Australia ya” tanyaku untuk menghilangkan kebisuan.

“Iya Des, aku hanya setahun di sana, nambah kuliah mumpung ada bea siswa” sahut Randi

“kenapa gak memberitahu aku?”

“gimana memberitahu kamu Des, kan kemarin aja aku baru mau ngomong malah di tinggal ke mall”

“ooh iyaa, maafkan aku Randi. Aku memang benar cepat-cepat harus membeli sesuatu”

“gak mengapa kok Des, aku memakluminya”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun