Kesulitan yang saya alami, seperti ketika menghadapi perbedaan hasil pemeriksaan mata, telah saya tangani dengan bijak dan berkomunikasi dengan baik kepada wali murid. Saya juga telah mengambil langkah-langkah koordinasi yang tepat dengan kepala sekolah dan wali kelas.
C. Solusi Pemecahan MasalahÂ
Untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh seorang guru di era digital, berikut adalah beberapa solusi atau pemecahan yang dapat dipertimbangkan:
    1.  Solusi Finansial
- Mencari sumber pendapatan tambahan
- Guru dapat mencari peluang untuk menghasilkan pendapatan tambahan di luar profesi mengajar. Ini bisa termasuk memberikan bimbingan, pelatihan, atau keterampilan lain yang dimiliki.
- Membuat perencanaan keuangan yang bijak
- Guru perlu memiliki perencanaan keuangan yang baik untuk mengelola penghasilan mereka dengan bijak, memprioritaskan kebutuhan utama, dan berinvestasi jika memungkinkan.
- 2. Solusi Komitmen Terhadap Pekerjaan
- Terus berkomitmen dengan semangat
- Guru dapat terus mendedikasikan diri mereka untuk pekerjaan mereka dengan  semangat dan tujuan yang tinggi, meskipun menghadapi berbagai tantangan. Semangat dan komitmen akan memberikan motivasi untuk mengatasi kendala yang muncul.
- 3. Solusi Tantangan Interaksi dengan Orang Lain
- Komunikasi yang baik: Guru harus memastikan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak terkait, termasuk kepala sekolah, komite, dan wali murid. Membangun saluran komunikasi yang efektif dapat membantu mengatasi perbedaan pendapat dan memecahkan masalah.
- Solusi Penyesuaian dengan Era Digital
- Pengembangan kompetensi teknologi
- Â Guru harus mengikuti pelatihan dan kursus untuk berbagi pengetahuan.
- Solusi Keterbatasan Sumber Daya
- Mengoptimalkan sumber daya yang tersedia Guru dapat bekerja sama dengan komite sekolah dan pihak terkait untuk memaksimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia. Ini termasuk memastikan dana dialokasikan dengan bijak untuk keperluan pendidikan.
Selain solusi di atas, peran pemerintah dan program pendidikan seperti Program Guru Penggerak yang di sebutkan juga dapat memberikan dukungan dalam mengatasi masalah-masalah ini. Guru dapat memanfaatkan program-program tersebut untuk meningkatkan kompetensi mereka, mengakses sumber daya tambahan, dan mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik Penting untuk diingat bahwa dalam mengatasi masalah, kolaborasi dan kerja sama antara guru, sekolah, komite, dan pihak-pihak terkait lainnya merupakan kunci keberhasilan.
Â
                                                            BAB III
                                                         KESIMPULAN
Peran guru dalam membangun pendidikan di era digital adalah kunci penting dalam membentuk generasi penerus yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Guru bukan hanya pengajar, tetapi juga fasilitator, motivator, dan panutan bagi peserta didik. Mereka memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kompetensi peserta didik
Tantangan yang dihadapi guru, terutama guru honorer, termasuk masalah finansial, namun semangat mereka untuk terus mengabdi dan memberikan ilmu tidak pernah surut. Program-program pendidikan, seperti Guru Penggerak, memberikan kesempatan bagi guru untuk meningkatkan kompetensi dan mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.
Guru Penggerak diharapkan mampu menjadi penggerak dalam pembangunan pendidikan, menciptakan inovasi, dan memberikan inspirasi kepada peserta didik. Mereka harus menghadapi berbagai permasalahan, seperti koordinasi dengan berbagai pihak, serta perbedaan hasil pemeriksaan dan penyuluhan.