Mohon tunggu...
Dhiyaul Furqon
Dhiyaul Furqon Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menguatkan Peran Keluarga bagi Pendidikan Anak

29 April 2018   14:24 Diperbarui: 29 April 2018   14:28 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh karena itu orang tua dalam mendidik anak dilingkungan keluarga bisa memanfaatkan beberapa metode yang sudah ada,.Menurut Abdullah Nashih Ulwan dalam bukunya Pedoman Pendidikan Anak dalam Islam terdapat 8 metode pendidikan anak dalam keluarga

1. Metode Keteladanan

Perilaku memiliki kekuatan 2x lebih besar daripada kata-kata. Jadi, sangat penting bagi orangtua untuk menampilkan perilaku positif baik di rumah maupun di luar rumah.Karena membiasakan perilaku positif untuk diri sendiri sama dengan memberikan pendidikan kebaikan pada anak.

2. Metode Pembiasaan

Agar pendidikan yang diterima anak tertanam secara otomatis, maka kita perlu menjadikannya sebagai kebiasaan. Cara paling mudah untuk menjadikan perilaku sebagai kebiasaan adalah dengan melakukannya secara teratur.

3. Metode Nasihat

Anak-anak kita bukannya tidak suka dengan nasihat. Orangtua saja yang belum tahu cara tepat untuk memberikan nasihat.

4. Metode Latihan dan Praktik

Kebiasaan baik yang kita ajarkan tidak bisa membuat anak berubah dalam sekali waktu.kita harus bersabar dan konsisten dalam mencontohkan kebaikan.Jadi, metode yang paling tepat untuk ini adalah terus melatih anak untuk praktik.

5. Metode Perintah dan Larangan

Orangtua harus menetapkan aturan yang jelas untuk anaknya.kita harus memberitahu anak, mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak bisa dilakukan.Supaya aturan ini berhasil ditaati, kita harus melibatkan anak dalam membuat aturan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun