Mohon tunggu...
J Wicaksono
J Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi Kesehatan ingin belajar menulis

Saya suka menulis dan membaca berbagai artikel

Selanjutnya

Tutup

Politik

Krisis Nuklir di Semenanjung Korea, Paradoks Dua Negara Satu Bangsa

15 September 2024   00:08 Diperbarui: 15 September 2024   00:18 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Krisis Nuklir di Semenanjung Korea terjadi akibat paradox dua negara yang secara historis merupakan satu bangsa. Hal ini memunculkan krisis keamanan berkepanjang. Langkah strategis mengatasi hal ini membutuhkan jalan berliku. Namun satu yang dapat menjadi pegangan bersama, bahwa keamanan dan kenyamanan hidup warga negara adalah salah satu cita-cita luhur Pemimpin sebuah negara. Hal ini penting sebagai pegangan Indonesia turut berpartisipasi mengatasi krisis Nuklir di Semenanjung Korea. Krisis yang merupakan paradoks satu bangsa dua negara.

DAFTAR PUSTAKA

 

Choe, S.H, (2011) Kim Jong-un Named Leader of North Korean Army, The New York Times, 31 Desember 2011, H 49

Department Of The Navy -- Naval Historical Center (2007). Remembering the Forgotten War: Korea, 1950-1953. http://www.history.navy.mil/ac/korea/korea1.htm. Diakses 21 Agustus 2024. Pukul 20.00 WIB

DePetris, Daniel R. (2024). A Tenuous State of Affairs on The Korean Peninsula: Putting the Tension Back in the Bottle. https://www.38north.org/2024/06/a-tenuous-state-of-affairs-on-the-korean-peninsula-putting-the-tension-back-in-the-bottle/ Diakses 31 Agustus 2024. Pukul 13.15 WIB

Irianto, W. (2023). Hadapi Ancaman Korut, Kapal Selam Nuklir AS Merapat ke Korsel. https://timesindonesia.co.id/peristiwa-internasional/461726/hadapi-ancaman-korut-kapal-selam-nuklir-as-merapat-ke-korsel. Diakses 3 September 2023. Pukul 19.30 WIB

Jervis, Roberth (1988).Cooperation Under the Security Dilemma. World Politics, Vol 40. No. 4 H 169--70

Natalegawa, Marty (2011). Dynamic Equilibrium terhadap Kepentingan Ekonomi Indonesia: Studi Kasus Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2011. https://stevenyohanes.wordpress.com/2013/12/19/telaah-doktrin-natalegawa-dynamicequilibrium-terhadap-kepentingan-ekonomi-indonesia-studi-kasus-keketuaan-indonesia-diasean-tahun-2011/ Diakses 1 September 2024. Pukul 08.00 WIB

Pruitt, Sarah (2018). Mengapa Korea Utara dan Selatan Terbagi? https://www.history.com/news/north-south-korea-divided-reasons-facts Diakses 21 Agustus 2024. Pukul 19.30 WIB

World Nuclear Assotiation (2024). Nuclear Power in South Korea. https://world-nuclear.org/information-library/country-profiles/countries-o-s/south-korea. Diakses 21 Agustus 2024. Pukul 21.00 WIB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun