Namun tidak semua partai politik koalisi pemerintah mengamini wacana penundaan pemilu.Â
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi mengatakan partainya menolak wacana penundaan Pemilu 2024.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya taat terhadap konstitusi negara.Â
PDI Perjuangan akan terus kokoh, karena memang tidak ada ruang bagi penundaan Pemilu.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono mengatakan partainya menghormati aturan dalam konstitusi.Â
Dalam UUD 1945 dinyatakan bahwa pemilu dilaksanakan setiap lima tahun sekali.
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh secara tegas menolak usulan penundaan Pemilu, termasuk perpanjangan masa jabatan presiden oleh para elit politik.Â
Surya menjelaskan dalam konstitusi Pasal 22E Undang Undang Dasar 1945 menyatakan, bahwa pemilihan umum untuk memilih DPR, DPD, Presiden dan wakil presiden serta DPRD berlangsung setiap lima tahun sekali.
Kekinian publik menunggu sikap Presiden Jokowi terkait isu penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.Â
Sebelumnya Presiden Jokowi telah menyatakan sikap terkait isu tersebut.Â
Menurutnya, siapapun pihak yang ingin agar presiden dapat dipilih sebanyak tiga periode berarti ingin menjerumuskannya dan mencari muka.