Dalam psikologi perkembangan, wanderer diartikan seorang anak dan remaja yang senantiasa mencari jati diri dengan melakukan trial and error. Dan, sikap wanderer bisa juga dijelaskan seorang anak kecil yang terjatuh saat berjalan, kemudian bangkit lagi. Sikap anak kecil itulah yang patut diteladani oleh penulis pemula. Di mana taktala tulisan yang telah dikirim untuk diterbitkan di buku maupun koran, ternyata ditolak. Seharusnya ini jadi cerminan untuk selalu bangkit lagi untuk selalu menulis. Dan jangan menyerah! Jika kita terus menulis yang baik, niscaya ada jalan terbaik untuk memublikasikan tulisan. Dimuat di koran, diterbitkan di penerbit mayor, dan bisa jadi buku-buku hasil karyanya bisa masuk ke jajaran bestseller.
Demikianlah penjelasannya, salam Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H