Mohon tunggu...
Dewi Putri
Dewi Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobby shopping,konten favorit tentang makanan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gangguan Dalam Perkembangan Sosial-Emosional.

20 Januari 2025   09:14 Diperbarui: 20 Januari 2025   09:14 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Depresi tidak hanya memengaruhi kondisi emosional, tetapi juga hubungan sosial. Individu yang mengalami depresi sering menarik diri dari interaksi sosial, merasa tidak berharga, dan kesulitan membangun hubungan yang bermakna.

5. Gangguan Regulasi Emosional

Gangguan ini melibatkan ketidakmampuan individu untuk mengelola emosi dengan efektif. Individu mungkin mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem, ledakan amarah, atau kesulitan menenangkan diri setelah mengalami stres.

Penyebab Gangguan Sosial-Emosional

Gangguan dalam perkembangan sosial-emosional disebabkan oleh berbagai faktor yang sering kali saling berinteraksi. Berikut adalah beberapa penyebab utama:

1. Faktor Biologis

Ketidakseimbangan kimia otak, seperti rendahnya kadar serotonin, dapat memengaruhi regulasi emosi.

Gangguan neurobiologis, seperti autisme, memiliki dasar genetik yang kuat.

Kerusakan otak akibat trauma fisik atau penyakit juga dapat memengaruhi perkembangan sosial-emosional.

2. Faktor Lingkungan

Lingkungan Keluarga: Pola asuh yang kurang responsif, penuh konflik, atau tidak konsisten dapat mengganggu perkembangan sosial-emosional anak. Misalnya, anak yang tumbuh dalam lingkungan kekerasan domestik lebih rentan mengalami gangguan kecemasan atau depresi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun