Mohon tunggu...
Dewi Pagi
Dewi Pagi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Say it with poems & a piece of cake...| di Kampung Hujan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Ditagih Debt Collector Leasing Kendaraan, Bagaimana Menghadapinya?

14 September 2015   09:56 Diperbarui: 25 Juli 2017   13:30 28871
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi saya teguh pada keputusan saya. Sudah cukup saya bergelut di dunia leasing selama 3 tahun. Bukan saya tidak butuh lagi pekerjaan. Hati sayanya saja yang sudah tidak nyaman lagi. Benar kata senior-senior saya, dunia leasing itu "panas", hahaha...dan saya tidak mau lama-lama "hangus" di sana walau kemapanan karir sudah di depan mata.

Satu pesan saya untuk para pembaca yang mungkin baru pertama kali berniat untuk mengambil kendaraan dengan sistem cicilan:

Hari ini kita mungkin punya uang yang cukup untuk uang muka atas kendaraan yang kita butuhkan. Penghasilan pun cukup untuk membayar cicilan per bulan. Tetapi kita tidak pernah tahu nasib kita beberapa tahun ke depan, apakah kita masih kuat/mampu untuk membayarnya? Jadi pikir baik-baik dan kompromikan dengan keluarga juga.

Bila memang sangat membutuhkan kendaraan, baca dengan jelas perjanjian kredit plus addendum (tambahan pasal) yang tulisannya menggunakan font super kecil itu. Teliti lagi isi surat perjanjian yang berlembar-lembar itu sebelum membubuhkan banyak tanda tangan dan paraf.

Mohon diperhatikan sekali soal ini, sebab bukan tidak mungkin salah satu pasal yang pernah kita tanda tangani sebagai tanda mengerti dan setuju, suatu saat nanti akan menjadi bumerang untuk kita. So, be wise and aware aja ya.
--

Salam hangat pagi dan selamat beraktivitas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun