Mohon tunggu...
Dewi Pagi
Dewi Pagi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Say it with poems & a piece of cake...| di Kampung Hujan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Percakapan di Ruang Dewan

21 Mei 2015   21:21 Diperbarui: 8 Juli 2015   22:42 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

"Hei! Aku punya mata, Bodoh! Hahaha. Kau lupa bahwa jarak antara kau dan aku tak lebih dari satu meter."

Mereka tertawa. Pecahkan keheningan di ruangan megah itu. Beberapa foto keluarga yang terpanjang di atas meja memelototi mereka yang tengah asyik memperbincangkan orang yang mereka kasihi. Mereka berdua tak peduli. Terus bercakap-cakap. Hingga letih. Hingga bosan. Lalu terdiam panjang.

Sunyi kembali menyeruak. Mereka rupanya sudah tertidur. Lelap. Besok dan hari-hari selanjutnya, mereka berdua dan teman-teman mereka akan menjadi saksi percakapan dan kelakuan tuan dan nyonya mereka di ruang-ruang dewan yang terhormat itu.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun