Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Musik Menerbitkan Kenangan dan Emosi, Lalu Hadir Inspirasi

2 Juni 2021   12:35 Diperbarui: 2 Juni 2021   13:56 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika mendengarkan lagi lagu-lagu yang sering kudengarkan pada masa lalu, kenangan dan emosi pada waktu itu juga menguar meski lagu tersebut selesai diputar. 

Lagu "Crawling" milik Linkin Park, misalnya. Lagu ini membuka lagi kenangan pada saat remaja. Saat itu ada perasaan luar biasa mendengar lagu ini, musik dan gaya bernyanyi Chester Bennington sesuatu yang baru pada masa itu. Rasa sedih dan juga energi dari vokal Chester ikut terasa. 

Lagu ini seperti mewakili perasaan masa itu. Aku berupaya menjadi bagian dari kelompok agar tak tersisihkan, mendengarkan komentar-komentar teman tentangku, namun kemudian menyadari upaya itu melelahkan. Lebih baik jadi diri sendiri. 

Lagu "Crawling" ini juga membuatku melamun, membayangkan situasi pada tahun 2012. Betapa gembiranya aku saat itu berhasil menyaksikan salah satu band favoritku ini di bangku VIP. Seorang kawan tiba-tiba memberiku hadiah ini. Sungguh hadiah yang istimewa. 

Saat Chester membawakan lagu ini aku seperti terpaku. Dulunya aku sempat bosan dengan lagu ini karena terlalu sering kudengar. Tapi, mendengarkan lagu ini dibawakan langsung oleh salah satu penyanyi favoritku secara langsung, aku terkesima. Seperti mimpi. Salah satu momen terbaik yang kumiliki. 

Lagu ini juga kemudian memberiku perasaan sedih. Kabar kematian Chester sungguh tak terduga. Baru kemudian para fans membuat analisa bahwa Chester sudah memberikan 'kode' rasa depresinya lewat lagu-lagunya. Kabar ini membuatku berduka, apalagi ketika kemudian ada kabar lagi yang tak kalah menyedihkan dari The Cranberries.

The Cranberries dan Linkin Park selalu jadi band favoritku (sumber: MediaIndonesia)
The Cranberries dan Linkin Park selalu jadi band favoritku (sumber: MediaIndonesia)
Awal-awal berkenalan dengan The Cranberries, lagu favoritku di antaranya  "Ode to My Family", "Zombie", dan "Daffodil Lament". Mendengarkan tiga lagu ini aku jadi teringat betapa senangnya memiliki kaset The Cranberries saat itu. 

Tiga lagu ini mewakili beragam perasaan masa itu, terpukau dengan suara indah Dolores, sedih dengan masih banyaknya perang kala itu, dan rasa kecewa karena gagal memenuhi harapanku. 

Aku mengoleksi sebagian albumnya dan semua tembangnya kudengarkan. Lagu yang paling kusuka dan paling favorit adalah "Dreams". Lagu ini menurutku karya masterpiece dari The Cranberries. 

Musiknya begitu indah, liriknya sederhana namun memikat, vokal Dolores begitu mengesankan. Bagian penutupnya dengan yodel Indian juga membuat lagu ini terasa syahdu dan membuat pikiran melalang buana ke bayangan surga versiku.

Dulu setiap mendengar lagu ini, moodku berubah menjadi baik dan damai. Aku senyum-senyum sendiri, membayangkan menemukan pria idaman seperti dalam lagu ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun