Para undangan juga ikut terharu ketika Tatiek Maliyati WS mendapat penghargaan khusus, lifetime achievement award. Meskipun sudah berusia 80 tahun ia tetap bersemangat berkiprah di dunia perfilman nasional. Ia masih aktif mengajar seni peran di Institut Kesenian Jakarta. Salah satu karyanya yang fenomenal adalah serial Losmen dan dr. Sartika yang skenarionya dibuatnya bersama Wahyu Sihombing. Penghargaan khusus juga diberikan ke Indro Warkop yang telah tampil di puluhan film komedi hingga kini.
Sekilas Tentang Festival Film Bandung
Bagaimana sih posisi FFB di antara penghargaan film lainnya seperti FFI, Indonesia Movie Award dan sebagainya? Memang ada yang menganggap FFB pesaing dari FFI, seperti Golden Globe dan Academy Awards, namun ternyata FFB bukanlah kompetitor FFI karena berangkat dari hal yang berbeda.
Dari buku panduan dan majalah FFB disebutkan, FFB berkembang spontan sebagai gerakan budaya  dari pengamat film, seniman, budayawan, wartawan, dan penulis skenario film untuk memberitahukan kepada masyarakat film apa saja yang layak ditonton. Mereka lebih suka menyebutnya 'terpuji' karena maknanya adalah sesuatu yang patut dipuji dan bukan berarti pilihan dewan juri tersebut adalah mutlak yang terbaik. Niat dari memberikan penghargaan 'terpuji' itu adalah membantu masyarakat meningkatkan pemahaman dan wawasan sebagai bahan perbandingan baik untuk film nasional maupun film impor. Oleh karenanya pemenangnya bisa lebih dari satu, seperti penghargaan untuk pemeran pria terpuji kategori serial televisi yang tahun ini diraih oleh Donny Michael dan Arbani Yasiz.
Meskipun menggunakan nama Bandung bukan berarti acaranya hanya untuk warga Bandung dan harus diadakan di Bandung. Nama Bandung digunakan karena memang lahir dari semangat pengamat film di Bandung, selain itu syuting film pertama Indonesia, karya Usman digarap di Bandung. Menurut Chand Parwez, penggagas FFB, Festival Film Bandung adalah milik Jawa Barat untuk Indonesia.
Untuk tahun ini ada 114 judul film nasional yang tayang pada awal Agustus 2016 dan akhir Juli 2017 yang dinilai. Sedangkan tema yang diangkat pada acara puncak adalah Berjaya Selamanya yang merupakan bentuk apresiasi SCTV sebagai saluran TV yang menyiarkan acara langsung FFB sejak tahun 2012 yang mewakili harapan masyarakat terhadap FFB.
Hemm apakah para pemenang FFB 2017 juga bakal menang pada ajang FFI 2017 yang akan hadir bulan November mendatang?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H