Keperawanan dalam Islam diperbincangkan dalam tiga aspek. Aspek pertama, berhubungan dengan status seorang perempuan yang sudah kawin atau janda. Aspek kedua, berhubungan dengan usaha menghindari praktik hubungan seksual di luar nikah. Aspek ketiga, berhubungan dengan konstruksi 'harga' bagi seorang perempuan dalam perspektif masyarakat patriarkis.
Kesimpulan dan PenilaianÂ
Buku Islam, Kepemimpinan Perempuan dan Seksualitas, mengangkat isu seputar perempuan yang dianggap sebagai kaum kelas ke-dua setelah laki-laki. Buku ini memberikan sudut pandang mengenai perempuan dalam kepemimpinan, selain itu buku ini juga memberikan analisis pro dan kontra melalui perspektif agama. Bahwasanya dalam masyarakat patriarki, perempuan dianggap lemah dan tidak melihat bahwa perempuan memiliki potensi besar serta kemampuan yang sama sperti laki-laki. Buku ini dapat menjadi suatu bacaan dan juga bahan referensi yang mengangkat isu gender di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H