‘Sinyal saja susah, kalau tak berada di kota kita tak dapat sinyal, bagaimana bisa berhubungan dengan dunia luar?’ ungkapnya sembari tertawa.
Sungguh sedih mendengarkan hal tersebut dari empunya desa langsung. Apalagi diri pribadi secara langsung coba melirik ke arah smartphone, benar saja, sinyal tak ada sama sekali, kalau pun muncul, hanya satu bar saja. Di kota besar, kususnya Jakarta, bolehlah jaringan telpon, internet dan televisi dapat membantu jutaan orang dalam berinterasi dengan dunia luar, tapi tidak untuk masyarakat Doka.
Satelit Telkom 3S, Setitik Masa Depan Desa Doka
Satelit ke-18 milik Indonesia tersebut, tentu menjadi berita bahagia bagi seluruh wilayah 3T, khususnya desa doka. Mimpi mereka untuk bisa membuat desanya dikenal dunia, sekarang hanya hitungan bulan saja, betapa tidak, satelit 3S yang saat ini sedang menjalani uji di orbit akan mulai beroprasi pada dua bulan mendatang (april).
Atas terobosan besar dalam dunia telekomukasi, saya pribadi angkat topi kepada Telkom Indonesia yang dikenal sebagai perusahaan informasi dan komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi terlengkap se-Indonesia. Olehnya, masyarakat Doka akan semakin kuat prihal berinteraksi digital. Kemudahan tersebut tak hanya menjadi ladang emas bagi orang-orang berada di industri kreatif saja, tetapi, para putra daerah bisa mengambil peran penting bagi kemajuan daerahnya, baik dalam hal berkreativitas maupun berinovasi. Tentunya dengan bimbingan seluruh elemen masyarakat, baik pemangku kebijakan, lembaga swadaya masyarakat (LSM) ataupun orang-orang lainnya yang peduli.
Masyarakat Doka nantinya akan dengan mudah saling berinteraksi dengan dunia luar, saling bertukar pikiran dan menyebarkan keindahan serta kekayaan warisan budaya leluhur yang dimiliki. Bukan tidak mungkin kedepan, nama Desa Doka akan bersanding dengan Pulau Komodo, Kelimutu dan Wae Rebo, yang lebih dulu dikenal dunia kala orang-orang menyebut Flores. Hidup ini sungguh indah, bilamana saling berbagi dan berinteraksi menjadi pondasi utamanya. Terima Kasih Telkom Indonesia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H