Meningkatkan Keterampilan Menulis Kerangka Novelet dengan Model Pembelajaran Project Base Learning dan Metode Picture and Picture
BAB I: PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Peningkatan kualitas pembelajaran merupakan salah satu upaya mutu pendidikan secara keseluruhan. Pada pembelajaran Bahasa Indonesia, peningkatan kualitas pembelajaran dapat dilakukan dengan perbaikan pada pembelajaran keterampilan. Empat keterampilan berbahasa yaitu menyimak, membaca, berbicara, dan menulis. Salah satu keterampilan menulis di kelas XII yaitu menulis kerangka novelet. Kenyataan di lapangan, peserta didik kurang mampu menulis kerangka novelet. Banyak faktor yang mempengaruhi. Salah satunya yaitu kurang bervariasinya guru dalam menggunakan model pembelajaran. Guru cenderung menggunakan model pembelajaran yang monoton seperti ceramah. Selain itu, kurangnya pemanfaatan TPACK dalam pembelajaran.
Penulis menggunakan pendekatan model Project Based Learning yang divariasikan dengan metode picture and picture. Hal baru yang dilakukan oleh penulis sebagai pendidik adalah menggunakan metode pembelajaran inovatif berupa gambar. Berdasarkan hasil praktik baik tersebut ditemukan beberapa alternatif solusi atas permasalahan yang timbul dalam proses pembelajaran.
B. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan praktik baik, di antaranya:
1. mendeskripsikan praktik baik yang telah penulis lakukan;
2. mengetahui keefektifan penggunaan metode picture and picture pada  pembelajaran menulis teks novelet.
C. Manfaat Kegiatan
Manfaat dari pelaksanaan praktik baik ini adalah:
- mengembangkan cara baru/inovasi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia;
- menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran bahasa Indoensia, khususnya  materi teks novelet;
- memberi inspirasi dalam memanfaatkan metode pembelajaran picture and picture.
BAB II : PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Tempat Pelaksanaan
Praktik baik dilaksanakan di SMA Negeri 13 Depok melalui pembelajaran tatap muka.
B. Waktu Pelaksanaan
Praktik baik dilakukan pada bulan Februari 2022.
C. Deskripsi Umum
1. Kompetensi Dasar
Kompetensi yang penulis gunakan dalam Praktik baik ini adalah materi Merancang Kerangka Novelet Kelas XII Â Semester Genap Tahun Pelajaran 2021/2022, yaitu: "Merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis Pendekatan Pembelajaran"
Â
2. Model dan Metode Pembelajaran
Model pembelajaran yang penulis gunakan adalah model Project Based Learning. Model pembelajaran ini memiliki  kelebihan sebagai berikut:
- Project Based Learning mengajarkan cara berpikir konstruktif untuk pendalaman pembelajaran berbasis riset;
- Project Based Learning tidak hanya mengkaji teoretis dan praktik, tetapi juga merefleksi peserta didik dalam membuat sebuah proyek nyata;
- peserta didik mendesain proses untuk menentukan solusi atas permasalahan, mampu bekerja sama sehingga menghasilkan sebuah produk yang dapat dievaluasi dan direfleksikan. Selain itu, metode yang penulis gunakan adalah metode pembelajaran inovasi, yaitu picture and picture. Picture and Picture adalah sebuah metode yang mana guru menggunakan alat bantu atau media gambar untuk menerangkan sebuah materi dan menanamkan pesan yang ada dalam materi tersebut. Apabila menggunakan alat bantu atau media gambar, diharapkan mampu mengikuti pelajaran dengan fokus yang baik dan dalam kondisi yang menyenangkan.
BAB III : HASIL KEGIATAN
 A. Hasil Pengalaman
Hasil yang didapatkan dari pengalaman melaksanakan praktik baik adalah sebagai berikut:
- proses pembelajaran menulis kerangka novelet dengan kompetensi dasar merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis. Proses pembelajaran dengan metode picture and picture membuat peserta didik menjadi lebih aktif dalam menulis kerangka novelet. Metode pembelajaran tersebut dapat mengaktifkan daya berpikir dan kreativitas peserta didik dengan cara mengamati gambar-gambar yang tersaji di depan kelas sebagai stimulus untuk menulis kerangka novelet.
- pembelajaran Bahasa Indonesia dengan model project based learning meningkatkan kemampuan berpikir konstruktif dalam mendesain proses untuk menentukan solusi atas permasalahan, mampu bekerja sama sehingga menghasilkan sebuah produk yang dapat dievaluasi dan direfleksikan.
- media pembelajaran inovatif, berupa gambar berseri membuat peserta didik semangat dalam berkreasi karena terdapat banyak elemen yang bisa digunakan untuk menghasilkan karya-karya terbaik. Melalui media pembelajaran yang inovatif, peserta didik terlatih untuk berpikir kreatif sehingga mampu memunculkan ide-ide baru.
B. Masalah yang Dihadapi
Masalah yang dihadapi pada pelaksanaan praktik baik adalah sebagai berikut:
- pendidik harus meningkatkan motivasi belajar peserta didik dengan berbagai cara terutama pada keterampilan menulis;
- pendidik memiliki waktu yang terbatas karena pelaksanaan pembelajaran tidak 90 menit, melainkan 80 menit. Hal ini dikarenakan sekolah memiliki dua shift yaitu kelas pagi dan siang;
- peserta didik harus memiliki kemampuan berpikir kreatif saat membuat tulisan.
- Â
C. Solusi
Solusi yang dilakukan oleh pendidik sebagai berikut:
- memberikan motivasi berupa tayangan video sebelum masuk ke kegiatan inti;
- guru memberikan gambar yang tidak menyulitkan peserta didik (kejadian kehidupan sehari-hari, seperti perjalanan peserta didik ke sekolah).
- memberikan keleluasaan kepada peserta didik untuk menggunakan berbagai gaya bahasa, majas, maupun ungkapan.
BAB IV : PENUTUPÂ
A. Simpulan
Berdasarkan uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bahasa Indonesia dengan kompetensi dasar merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis. Model project based learning dan metode picture and picture dapat meningkatkan kemampuan berpikir konstruktif dalam menghasilkan sebuah produk berupa kerangka novelet
B. Rekomendasi
Berdasarkan hasil dari praktik baik yang penulis lakukan dengan metode picture and picture, berikut rekomendasi yang televan:
- pendidik sebaiknya aktif menggali pengetahuan peserta didik tentang kemampuan menulis mereka;
- pendidik sebaiknya memanfaatkan media pembelajaran inovatif untuk membuat salindia sebagai media pembelajaran yang menarik;
- pendidik lebih bervariasi dalam menentukan gambar yang akan dijadikan metode pembelajaran;
DAFTAR PUSTAKA
Wulandari, Yesi Tri, dkk. 2015. Penerapan Metode Picture And Picture untuk Meningkatkan Motivasi dan Keterampilan Menulis Teks Narasi pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Diakses melalui https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/bhs_indonesia/article/view/7804 pada 20 Maret 2022 pukul 15.00 WIB.
Eko Nur Budi. 2017. Penerapan Pembelajaran Virtual Class pada Materi Teks Eksplanasi untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas XI IPS 2 SMA 1 Kudus Tahun 2017. Diakses melalui https://journals.ums.ac.id/index.php/jpis/article/view/5720 pada 8 November 2022 pukul 18.20 WIB.
Yusrina, Farida dkk. 2019. Hambatan Guru dalam Menerapkan Model Pembelajaran Inovatif pada Mata Pelajaran Sejarah di SMP Negeri 3 Magelang. Diakses melalui https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/hp/article/view/34597 pada 8 November 2022 pukul 20.00 WIB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H