Mohon tunggu...
Dessy Yasmita
Dessy Yasmita Mohon Tunggu... Desainer - valar morghulis

If you want to be a good author, study Game of Thrones.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Rahasia Bugenvil

19 Juni 2020   20:35 Diperbarui: 19 Juni 2020   20:34 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jod?" Ibunya hati-hati memanggil.

Jodi masih geming. Awalnya dia merasa dadanya tersirap kemudian dia ketakutan. Jodi terhuyung.

"Pelan-pelan, Jod." Sang ayah menangkap lengannya, membantunya duduk pelan-pelan di sofa.

Jodi mengedarkan tatapannya. Semua terasa cerah dan aneh. Tidak ada yang sama. Inikah warna?

Dia mengerjap beberapa kali sebelum melihat wajah ayah dan ibunya. Mereka sedang menatapnya, menunggu. Jodi mengamati wajah ibunya. Dia kelihatan menarik dengan warna kulit dan bibir yang tak diketahui Jodi. Dia kemudian menoleh, menatap wajah ayahnya. Wajah itu sangat hidup, sangat berbeda dari kesan Jodi selama ini. "Maafkan Jodi." Suaranya serak dan dadanya terasa sakit. Untuk pertama kalinya sejak bertahun-tahun tak menangis, Jodi tersedu-sedu.

***

Setelah memiliki kacamata itu, hidup Jodi berubah. Dia menikmati keajaiban warna, mempelajari nama-nama mereka, dan menanamnya dalam ingatan. Namun, masalahnya dengan Erna dan Vita belum selesai. Dia memaafkan Erna, meski menolak ketika Erna mengungkapkan rasa cintanya. Dengan Vita, masalahnya lebih ruwet.

"Kamu harus tahu batasan kamu!" teriak Jodi ketika bertengkar dengan Vita.

"Apa salahnya aku tanya?" balas Vita sama kerasnya.

"Kamu selalu mengurusi urusan orang lain!"

"Aku lebih sering mengurus diriku sendiri."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun