Oleh karena itu, jika perilaku perundungan ini terjadi, segera atasi secara langsung, jangan diam saja. Jangan dibiarkan terjadi di sekitar kita. Padahal apa yang mereka lakukan adalah sudah termasuk kategori perundungan. Lingkungan seperti ini akan sangat berimbas kepada kepribadian anak saat dewasa dan bisa jadi memicu seorang anak menjadi pelaku perundungan.
 Lalu, bagaimana anak tersebut harus menghadapi perundungan?
Tetaplah bersikap tenang. Sembunyikan kemarahan atau kesedihanmu di depan perundung (pelaku/orang yang melakukan perundungan).
Berdiri tegak, angkat kepalamu, pandang pelaku dengan tegas, hadapi pelaku dengan tenang atau tinggalkan perundung.
Tanyakan permasalahan atau tolak permintaan pelaku dengan sopan.
Segera menyingkir bila kamu dalam bahaya.
Cari bantuan untuk menghentikan perilaku perundungan yang kamu alami.
Blok akun media sosial sang perundung bila kamu mengalami perundungan siber dan simpan perilaku perundungan yang kamu terima sebagai barang bukti.
Ceritakan atau laporkan perilaku perundungan yang kamu terima.
Hindari bersikap mendendam dan membalas perilaku perundungan yang kamu terima. Karena semakin dibalas, semakin menjadi.
Apa peran orangtua dalam mendampingi anak korban perundungan?