Mohon tunggu...
Depitriadi
Depitriadi Mohon Tunggu... Wartawan -

Tengah giat menulis cerita anak

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Cerita Anak | Jika Apit Tidak Sekolah

27 Desember 2017   21:07 Diperbarui: 27 Desember 2017   21:19 1083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu memegang kedua bahuku dan menatap mataku dalam-dalam. Aku tidak mau ibu sedih. Tapi aku tidak mau ke sekolah. Aku hanya mau main game.

"Ayo bilang ke ibu, kenapa Apit tidak mau ke sekolah?"

Aku diam saja, tidak menjawab pertanyaan ibu.

"Apit. Ayo jawab ibu, Apit jangan diam saja."

"Apit berkelahi di sekolah?"

Aku menggeleng.

"Apit di marahi bu guru?"

Aku kembali menggeleng.

"Terus kenapa Apit tidak mau ke sekolah?" Tanya ibu lagi.

"Apit mau main game bu," jawabku jujur.

Ibu tampak terdiam. Sepertinya ibu tidak akan bertanya lagi. Tapi tiba-tiba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun